Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Politik

Prabowo Termasuk Pejabat Terkaya Versi LHKPN, Segini Harta Kekayaannya di Urutan Berapa?

Menhan Prabowo masuk daftar salah satu pejabat terkaya versi LHKPN. Segini harta kekayaannya, berada di urutan ke berapa?

6 April 2024 | 12.15 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Berdasarkan data dari Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN), Prabowo Subianto tercatat memiliki harta kekayaan sekitar Rp 2 triliun. Harta yang dimiliki Menhan ini membuatnya menjadi pejabat terkaya nomor 5 di Indonesia. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Profil Prabowo Subianto

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Mengacu kemhan.go.id, Prabowo lahir pada 17 Oktober 1951 di Jakarta yang merupakan anak dari pasangan Soemitro Djojohadikusumo dan Dora Marie Sigar. Ia merupakan anak ketiga dari empat bersaudara. Ia memiliki dua kakak perempuan dan satu adik laki-laki.

Prabowo banyak menghabiskan masa kecil di luar negeri usai keterlibatan ayahnya menentang rezim Soekarno dalam Pemerintahan Revolusioner Republik Indonesia di Sumatera Barat. Ia menempuh pendidikan di negara berbeda, yaitu di Victoria Institution, Malaysia; Zurich International School, Swiss; dan The American School, Inggris. Setelah pemerintahan Soekarno sudah jatuh yang digantikan Soeharto, keluarga Prabowo kembali ke Indonesia. Saat tiba di Indonesia, Prabowo melanjutkan pendidikan di AKABRI, Magelang, Jawa Tengah. 

Prabowo memulai karier militer di TNI Angkatan Darat (AD) pada 1974 sebagai Letnan Dua. Lalu, pada 1976-1985, ia menjalankan tugas di Komando Pasukan Sandi Yudha, pasukan khusus AD kala itu. 

Setelah itu, Prabowo menduduki beberapa posisi strategis dalam dunia militer, seperti Wakil Komandan Batalyon Infanteri Lintas Udara 328 (1985), Kepala Staf Brigade Infanteri Lintas Udara 17 (1991), Komandan Grup 3/Sandhi Yudha Komando Pasukan Khusus (1993). Kemudian, ia menjabat sebagai wakil komandan komando dan komandan komando di bawah pimpinan Brigadir Jenderal (Brigjen) Agum Gumelar dan Brigjen Subagyo Hadi Siswoyo. 

Pada 20 Maret 1998, Prabowo diangkat menjadi Panglima Komando Cadangan Strategis AD atau Pangkostrad, jabatan yang pernah disandang ayah mertuanya, Soeharto. Dengan jabatan yang membawahi sekitar 11.000 pasukan cadangan ABRI ini, ia meminta Panglima Angkatan Bersenjata Jenderal Wiranto agar diizinkan menggerakkan pasukan cadangannya dari luar Jakarta untuk membantu meredam kerusuhan Mei 1998.  

Sementara itu, Prabowo dalam karier politik telah gagal sebanyak tiga kali menjadi capres, yaitu pada 2009, 2014, dan 2019. Meskipun gagal menjadi capres dalam Pilpres 2019, tetapi ia mendapat kursi menteri. Ia dilantik menjadi Menhan oleh Jokowi, saingannya di Pilpres 2014 dan 2019. Lalu, pada Pilpres 2024, ia kembali maju menjadi capres bersama anak Jokowi, Gibran Rakabuming Raka dan berhasil memenangkan suara berdasarkan hasil KPU. 

Selama berkarier, Prabowo mendapatkan beberapa riwayat tanda jasa, antara lain Bintang Kartika Eka Paksi Naraya, Satya Lencana Seroja Ulangan-III, dan Bintang Yudha Dharma Naraya. Bahkan, ia juga disematkan pangkat Jenderal Kehormatan TNI gelar bintang empat  dari  Presiden Joko Widodo atau Jokowi.

Harta Kekayaan Prabowo

Prabowo menjadi pejabat terkaya nomor 5 di Indonesia. Menurut elhkpn.go.id, berikut adalah rincian harta kekayaan Prabowo per 18 Oktober 2023, yaitu: 

  • Tanah dan Bangunan: Rp275.320.450.000 (Rp275 miliar)
  • Alat Transportasi dan Mesin: Rp1.258.500.000 (Rp1,2 miliar)
  • Harta Bergerak Lainnya: Rp16.415.023.500 (Rp16 miliar)
  • Surat Berharga: Rp1.701.879.000.000 (Rp1 triliun)
  • Kas dan Setara Kas: Rp47.809.759.191 (Rp47 miliar)

Dari rincian tersebut, Prabowo Subianto memiliki total harta kekayaan sebesar Rp2.042.682.732.691 atau Rp2 triliun. Harta ini memiliki kenaikan 0,01 persen dari 31 Desember 2022 yang berjumlah Rp2.042395.519.335.

Daftar pejabat terkaya berdasarkan LHKPN 2023:

1. Anggota Wantimpres Dato Sri Tahir Rp 9,3 triliun (proses verifikasi)
2. Menparekraf Sandiaga Uno dengan harta Rp 7,9 triliun (terverifikasi lengkap)
3. Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono dengan harta Rp 2,6 triliun (proses verifikasi)
4. Menteri BUMN Erick Thohir dengan harta Rp 2,3 triliun (proses verifikasi)
5. Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dengan harta Rp 2 triliun (diumumkan lengkap)
6. Anggota Komisi Pengawasan Persaingan Usaha Ukay Karyadi dengan harta Rp 1,3 triliun (proses verifikasi)
7. Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman dengan harta Rp 1,1 triliun (diumumkan lengkap)
8. Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan dengan harta Rp 1 triliun (proses verifikasi)
9. Mendikbudristek Nadiem Makarim dengan harta Rp 906 miliar (proses verifikasi)
10. Wakil Menteri BUMN Rosan Perkasa dengan harta Rp 860 miliar (proses sudah diperbaiki)

RACHEL FARAHDIBA R  | DELFI ANA HARAHAP | DANIEL A. FAJRI

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus