Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani bakal mendapat gelar Doktor Honoris Causa dari Universitas Nasional Pukyong atau Pukyong National University (PKNU), Korea Selatan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Undangan pemberian anugerah gelar Doktor Honoris Causa untuk Puan disampaikan langsung oleh President PKNU, Young-Soo Jang di Gedung DPR, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu, 13 Juli 2022.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
“Alasan kami menganugerahkan gelar kehormatan kepada Ibu Ketua adalah karena sumbangan pemikiran beliau, dan juga pencapaian beliau sebagai first woman speaker of the House Representatives, DPR RI," kata Young-Soo Jang usai bertemu Puan, Rabu, 13 Juli 2022.
Young-Soo Jang berharap, pemberian gelar kepada Puan akan menginspirasi perempuan untuk dapat berperan lebih dalam politik. "Jadi melalui pencapaian, dedikasi Ibu Puan, kami harap kaum wanita baik di Indonesia maupun Korea dapat inspirasi," ujar Young-Soo Jang.
Wakil Ketua Komisi X DPR RI Agustina Wilujeng yang mendampingi Puan saat menerima Young-Soo Jang mengatakan, Puan akan mendapat gelar Doktor Honoris Causa dalam bidang ilmu politik. "Nanti surat akan kami terima kemudian akan dianalisa oleh tim lalu surat akan kami balas kepada Pukyong National University," ujar Agustina.
Sementara itu, Puan menyampaikan rasa terima kasihnya kepada PKNU atas anugerah gelar kehormatan yang diberikan untuknya. Perempuan pertama yang menjabat sebagai Ketua DPR RI itu mendapat gelar kehormatan Doktor Honoris Causa dari Universitas Pukyong atas kontribusinya dalam bidang pemberdayaan perempuan dan bidang politik. Menurut Puan, hak perempuan telah menjadi visi dan misi dirinya dalam mengabdi untuk rakyat.
“Selama ini, saya berkomitmen untuk terus memperjuangkan hak para perempuan agar dapat berkiprah dan berperan nyata di dalam bidang politik,” tutur mantan Menko PMK itu.
Sebelumnya, Puan juga mendapat gelar Doktor Honoris Causa pada bidang Kebudayaan dan Kebijakan Pembangunan Nasional dari Universitas Diponegoro, Semarang, pada 2020. Puan berharap, anugerah gelar yang akan diberikan untuknya dari Universitas Pukyong ini akan menambah semangat dirinya dalam memperjuangkan kesejahteraan rakyat.
“Tentunya saya akan terus memperjuangkan kepentingan rakyat, khususnya hak-hak perempuan dan anak,” tutur Puan Maharani.
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.