Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Pendidikan

Rektor IPB: Hampir 10 Persen Mahasiswa Baru IPB adalah Ketua OSIS

Hampir 10 persen dari mahasiswa baru IPB University sebelumnya menjabat sebagai ketua OSIS di sekolah.

27 Juli 2023 | 07.49 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Arif Satria terpilih sebagai rektor Institut Pertanian Bogor (IPB) periode 2017-2022. Dalam masa jabatan tersebut, Arif juga menjabat sebagai Plt. Komisaris Utama anak perusahaan BUMN, PT Perkebunan Nusantara III, resmi diangkat menjadi Komisaris Utama pada 18 juli 2018. Namun, pada awal Maret 2020 Menteri BUMN memutuskan mengganti Arif dari jabatan komisaris utama. Facebook

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Rektor IPB University, Arif Satria, mengatakan bahwa hampir sepuluh persen dari mahasiswa IPB University berasal dari latar belakang ketua OSIS. Hal ini dia sampaikan dalam acara webinar yang digelar universitas pada Ahad, 23 Juli lalu.

“Mereka (ketua OSIS) adalah bibit-bibit unggul calon mahasiswa sukses. Hal ini juga dibuktikan dengan adanya data bahwa sekira sepuluh persen mahasiswa IPB University merupakan ketua OSIS,” ungkapnya di hadapan ratusan ketua OSIS yang hadir.
 
Menurut Arif, IPB University dapat menjadi pilihan terbaik untuk menjadi tanah yang subur bagi bibit-bibit unggul tersebut, di mana para ketua OSIS dapat tumbuh dan berkembang menjadi individu yang hebat dan sukses di masa depan.
 
Dalam kesempatan ini, dia menyampaikan materi terkait era digital yang penuh dengan ketidakpastian, serta tantangan global yang tak terhindarkan.
 
“Pemimpin di era digital harus memiliki kemampuan adaptif dalam menghadapi perubahan yang cepat dan memiliki skill yang relevan dengan tuntutan era digital,” paparnya, dikutip dari situs IPB University.
 
Dia kemudian menekankan beberapa keahlian penting yang harus dimiliki oleh seorang pemimpin di era digital. Pertama adalah cognitive skill, yang mencakup kemampuan berkomunikasi dengan baik.
 
Kedua adalah business skill, yang mencakup operasi dan manajemen bisnis yang efektif. Selain itu, dibutuhkan pula interpersonal skill, yang melibatkan kemampuan bernegosiasi dengan baik.
 
Tak kalah penting adalah strategic skill, yaitu kemampuan sebagai pemimpin yang memiliki visi ke depan dan mampu mengambil langkah-langkah strategis.
 
Sediakan Jalur Ketua OSIS
Menekankan pentingnya jiwa kepemimpinan, IPB University pun menyediakan jalur khusus bagi ketua OSIS untuk penerimaan mahasiswa baru. Skema ini termasuk dalam jalur masuk reguler yang juga terdiri dari jalur SNBP, SNBT, SM-IPB Program Sarjana, Prestasi Internasional Nasional (PIN), dan Beasiswa Utusan Daerah.
 
Berdasarkan situs Admisi IPB, skema ini adalah salah satu seleksi mandiri untuk mencari calon mahasiswa yang telah terbukti memiliki jiwa kepemimpinan sebagai ketua OSIS selama SMA, sekaligus memiliki kemampuan akademik yang memadai.
 
Salah satu syarat untuk mendaftar adalah tentunya pernah menjadi ketua OSIS selama di SMA/MA, diperkuat dengan surat Kepala Sekolah menyatakan siswa pernah menjadi ketua OSIS selama sekurang-kurangnya satu periode, juga surat keputusan Kepala Sekolah tentang pengangkatan pelamar sebagai ketua OSIS.
 
Pada April lalu, IPB University lewat jalur ini menerima sebanyak 418 ketua OSIS dari SMA seluruh Indonesia. Para ketua OSIS yang lolos melewati hasil seleksi dari 1.344 pelamar.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Nabiila Azzahra

Nabiila Azzahra

Reporter Tempo sejak 2023.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus