Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Pendidikan

Renovasi TMII Ditargetkan Rampung Akhir Juli

Begitu selesai, pemerintah berencana menggunakan TMII untuk menjadi salah satu tempat rangkaian acara KTT G20.

17 Juli 2022 | 16.30 WIB

Pekerja melakukan revitalisasi kawasan Taman Mini Indonesia Indah (TMII), di Jakarta, Selasa, 24 Mei 2022. Revitalisasi tersebut diantaranya bertujuan untuk menyambut event G20 pada Oktober mendatang. TEMPO/Tony Hartawan
Perbesar
Pekerja melakukan revitalisasi kawasan Taman Mini Indonesia Indah (TMII), di Jakarta, Selasa, 24 Mei 2022. Revitalisasi tersebut diantaranya bertujuan untuk menyambut event G20 pada Oktober mendatang. TEMPO/Tony Hartawan

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Sekretaris Negara Pratikno mengatakan renovasi Taman Mini Indonesia Indah hampir selesai. Dia menargetkan renovasi akan rampung pada akhir Juli 2022. "Juli akhir ini akan selesai," kata Pratikno saat meninjau progres renovasi TMII, Ahad, 17 Juli 2022.

Dia mengatakan progres renovasi sudah berjalan 80 persen. Begitu selesai, pemerintah berencana menggunakan TMII untuk menjadi salah satu tempat rangkaian acara KTT G20. Menurut Pratikno, renovasi TMII mengedepankan desain yang inklusif.

Sehingga, kata dia, semua lapisan masyarakat bisa berkunjung ke tempat ini. "Tapi di saat yang sama, kita harus smart memberikan layanan yang mudah, apalagi sekarang perkembangan teknologi digital itu juga akan diaplikasikan di sini ya," tutur dia.

Untuk membantu proses pembiayaan, Pratikno juga menggandeng Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian. Tito meminta para gubernur membantu renovasi anjungan di TMII. "Saya sudah komunikasi dengan gubernur dan gubernur setuju," kata Tito yang berkunjung bersama Pratikno.

Mantan Kapolri ini mengatakan ada beberapa anjungan yang masih dibiayai APBN. Tetapi, ada juga yang sudah diserahkan ke pemerintah daerah. "Tanahnya diserahkan dan dikelola pemda," kata Tito.

Dia mengatakan sudah membentuk tim di Kemendagri untuk mengevaluasi keadaan setiap anjungan TMII. Tim ini akan menilai kerusakan wahana itu. "Mereka membuat klasifikasi mana yang rusak sedang ringan berat dan ada yang belum memiliki anjungan," kata dia.

Baca Juga: Sejarah TMII dari Ide Tien Soeharto hingga Diambil Alih Pemerintahan Jokowi

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus