Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Politik

Yang mati di kursi dokter gigi

Barry cowern harus mencabut 15 giginya di wolverhampton, inggris. ia menggigil ketakutan sampai meninggal setelah disuntik obat bius oleh dokter anestesi.

31 Oktober 1987 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

PERISTIWA tragis ini terjadi di Wolverhampton, Inggris. Seorang laki-laki bernama Barry Cowern harus dicabut giginya. Bukan satu atau dua yang akan dicabut, melainkan 15 buah. Bayangkan! Cowern yang berusia 47 tahun ini sampai menggigil ketakutan, melewatkan saat-saat yang menegangkan itu, di ruang tunggu. "Meski salah seorang anaknya mencoba membujuknya agar tenang, Cowern kelihatan sangat tegang," ujar John Elliot, dokter anestesi yang akan menanganinya. Tak berapa lama setelah disuntik obat bius di kursi dokter gigi -- yang dikelilingi "alat-alat mengerikan" itu, Cowern ditemukan tidak bernyawa lagi. Meski tak pernah mengidap penyakit jantung semasa hidupnya, Cowern ketahuan mati karena serangan jantung.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus