Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
REKTOR Universitas Indonesia Gumilar R. Somantri menganugerahkan doktor kehormatan (honoris causa) kepada Sultan Brunei Darussalam Hassanal Bolkiah, Kamis dua pekan lalu. Gelar tersebut dalam bidang filsafat kemanusiaan dan dialog peradaban. Dia dianggap meningkatkan kesejahteraan manusia melalui pembangunan ekonomi, pendidikan, dan peradaban. Hassanal disebut punya kreativitas memajukan dialog peradaban dengan promosi kedalaman spiritualitas Islam. Acara dihadiri Menteri Pendidikan Mohammad Nuh, Menteri Luar Negeri Marty Natalegawa, Menteri Pertahanan Purnomo Yusgiantoro, dan Menteri Agama Suryadharma Ali.
PENGUKUHAN
Paulus Israwan Setyoko dan Agus Suroso
KEDUANYA ditetapkan sebagai guru besar Universitas Jenderal Soedirman, Purwokerto, Kamis pekan lalu. Paulus menjadi mahaguru keempat di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Agus profesor kesepuluh di Fakultas Ekonomi.
Dalam pidato ilmiah ”Administrasi Negara dan Kebijakan Politik: Mewujudkan Keadilan Sosial Melalui Proses Deliberatif”, Paulus mengatakan otonomi daerah sering ditumpangi kepentingan kelompok tertentu yang menjauhkan fungsi pelayanan publik. Agus, yang berorasi ”Not Red Not Blue but Purple Ocean Strategy”, menyoroti persaingan dagang yang saling mematikan.
Purwo Santoso
KETUA Jurusan Politik Pemerintahan Universitas Gadjah Mada ini dikukuhkan sebagai guru besar di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Selasa dua pekan lalu. Dalam pidato pengukuhan berjudul ”Ilmu Sosial Transformatif”, Purwo mengatakan, tanpa politik keilmuan yang jelas, kebijakan pemerintah mendorong universitas di Indonesia melaju ke tingkat internasional sangatlah riskan.
Menurut dia, untuk menjadi universitas riset kelas dunia, perguruan tinggi mesti punya kepiawaian dan keteguhan sebagai lembaga pengembangan ilmu. Syarat ini kian terabaikan oleh derasnya industrialisasi pendidikan. Karena itu, politik keilmuan diperlukan. Sebab, ilmu pengetahuan adalah alat kekuasaan.
PENGHARGAAN
Sumatera Selatan, Jambi, dan Jawa Barat
TIGA provinsi mendapat penghargaan Pangripta Nusantara dari Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional, Rabu pekan lalu. Ketiganya memiliki inovasi dan terobosan perencanaan pembangunan.
Pangripta Nusantara itu untuk daerah yang dinilai berhasil menyusun rencana pembangunan. Kriteria penilaiannya adalah keterkaitan, konsistensi, kedalaman dan kelengkapan, serta keterukuran rencana.
Surakarta, Jombang, dan Sulawesi Utara
TIGA pemerintah daerah ini meraih penghargaan sebagai penyelenggara pemerintahan dengan kinerja otonomi terbaik tingkat kota, kabupaten, dan provinsi. Penghargaan yang diberikan Kementerian Dalam Negeri di Bogor pada Senin pekan lalu itu didasari kinerja pemerintahan 2009.
”Ini sangat kecil, sekali lagi sangat kecil. Tapi ini adalah setitik nila, jangan diabaikan.”
—Wakil Presiden Boediono, tentang penyelewengan dana Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri untuk pedesaan, Rabu pekan lalu. Boediono meminta aparat menindak pelakunya.
”Ada masa bertanding, ada masa bersanding. Sekarang saatnya kita bersanding. Soal bertanding nanti, ya, masing-masing bertanding, dong.”
—Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Patrialis Akbar, soal lamaran Edhie Baskoro Yudhoyono kepada Siti Ruby Aliya Rajasa, Selasa pekan lalu. Ketua Partai Amanat Nasional itu menolak jika pertunangan antara keluarga Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan keluarga Menteri Hatta Rajasa disebut akan jadi koalisi partai.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo