Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Kutipan & Album

Album

21 Desember 2015 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

PENGHARGAAN
Handoko Wibowo

Aktivis dan pendamping petani dari Batang, Jawa Tengah, Handoko Wibowo, terpilih sebagai penerima Yap Thiam Hien Award 2015. Pria 53 tahun ini dianggap berhasil memperjuangkan hak-hak petani dari konflik pertanahan sejak 1990-an lewat Komunitas Omah Tani yang ia dirikan. "Kantor pengacaranya pun dia tinggalkan demi konsistensi membantu ribuan petani di Batang," kata Ketua Yayasan Yap Thiam Hien, Todung Mulya Lubis, saat mengumumkan anugerah ini, Senin pekan lalu. Menurut Todung, mantan pengacara ini juga selalu mengedepankan aksi anti-kekerasan dan dialog dalam mengorganisasi aksi petani. l

PELANTIKAN
Jimly Asshidiqie

AHAD dua pekan lalu, Jimly Asshidiqie, 59 tahun, ditetapkan sebagai Ketua Umum Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI) periode 2015-2020. Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi yang juga guru besar ilmu hukum tata negara Fakultas Hukum Universitas Indonesia ini terpilih dalam sidang pleno Muktamar ICMI VI di Mataram. Menurut salah seorang anggota panitia Muktamar, Imam Bachtiar, Jimly dipilih oleh tujuh anggota formatur. "Pemilihan berlangsung damai. Tidak ada ribut-ribut," ujarnya. l

Philips J. Vermonte

Peneliti senior Philips J. Vermonte, 43 tahun, terpilih sebagai Direktur Eksekutif Centre for Strategic and International Studies (CSIS), Kamis pekan lalu, di Jakarta. Rapat pimpinan CSIS memilih Philips menggantikan Direktur Eksekutif CSIS sebelumnya, Rizal Sukma, yang menjadi duta besar di Inggris Raya. Alumnus Universitas Adelaide, Australia, ini akan mulai bertugas pada Januari 2016 hingga 2020. "Sebagai lembaga think tank, CSIS akan memperkuat kontribusi pemikiran di bidang ekonomi dan politik, baik di dalam maupun luar negeri," katanya.

MENINGGAL
Suhardiman

TOKOH Partai Golkar, Suhardiman, meninggal Ahad pekan lalu. Wakil Ketua Dewan Pertimbangan Agung pada masa Orde Baru itu dikebumikan di Cisarua, Bogor, berdampingan dengan makam istrinya. Pria kelahiran Surakarta, 16 Desember 1924, ini salah seorang pendiri Sentra Organisasi Karyawan Swadiri Indonesia, satu dari tiga organisasi yang menyokong lahirnya Partai Golkar. "Beliau selalu memberikan pikiran dan pencerahan sehingga banyak orang menyebutnya sebagai dukun politik," kata Wakil Presiden Jusuf Kalla saat mendengar kabar meninggalnya Suhardiman.

"Izinkan saya menyampaikan pengunduran diri dari posisi pimpinan Dewan. Seraya memohon maaf atas kekhilafan yang terjadi."
Setya Novanto dalam cuplikan surat pengunduran dirinya, Rabu pekan lalu. Dia mundur saat Mahkamah Kehormatan Dewan akan menetapkan sanksi baginya atas dugaan pelanggaran kode etik saat bertemu dengan pengusaha Muhammad Riza Chalid dan Presiden Direktur PT Freeport Indonesia Maroef Sjamsoeddin.

"Pak Jokowi ingin menertawakan satu peristiwa tanpa menyakiti hati orang yang ditertawakan."
Butet Kartaredjasa, satu dari belasan pelawak dan seniman Tanah Air yang diundang Presiden Joko Widodo makan malam di Istana Negara, Rabu pekan lalu. Acara yang berlangsung penuh tawa itu bertepatan dengan pembacaan putusan sidang Mahkamah Kehormatan Dewan di Senayan.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus