Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
PEREBUTAN kursi Gubernur Bank Indonesia dalam rangka menggantikan Syahril Sabirin, yang akan berakhir pada 17 Mei 2003, tampaknya semakin marak. Sikap kritis dan upaya penolakan terhadap tiga nama, yakni Miranda Goeltom, Burhanudin Abdullah, dan Cyrillus Hariniwo yang diajukan Presiden, mulai bergulir di kalangan DPR, terutama Komisi IX. Terhadap ketiga calon tersebut dimunculkan berbagai data dan informasi negatif menyangkut track record yang belum tentu benar dalam rangka mempengaruhi rencana fit and proper test dan bahkan menganulir pencalonan nama-nama yang diajukan Presiden tersebut.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo