Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
NAMANYA asam deoksiribonukleat—biasa disingkat DNA. Sejatinya, asam ini pembawa informasi tentang sifat lahiriah pemiliknya: dari warna kulit hingga bagaimana tumbuh-kembangnya sepanjang hayat.
Asam ini terdapat di dalam sel: di inti sel dan mitokondria. DNA yang berada di inti sel berasal dari kedua orang tuanya. Setengah dari ayah dan setengah lainnya dari ibu. DNA di mitokondria seluruhnya berasal dari ibu.
Karena bersumber dari orang tua, DNA, yang jika diuntai panjangnya sekitar 2,7 kilometer, khas untuk setiap individu. Peranti genetis ini pun menjadi kartu identitas genetis individu.
Barkod genetis ini menjadi perangkat sangat berguna untuk mencari tahu identitas orang yang tak bisa lagi dikenali secara visual. Untuk keperluan identifikasi, sumber DNA bisa dari sel apa pun, yang jumlahnya melimpah. Tahukah Anda, tubuh manusia dewasa disusun dari 100 triliun sel?
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo