Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Teknologi & Inovasi

Berita Tempo Plus

Di Balik Ragam Kepribadian

Seiring berjalannya waktu, kepribadian seseorang dapat berubah.

24 Desember 2019 | 00.00 WIB

Di Balik Ragam Kepribadian
material-symbols:fullscreenPerbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Setiap orang memiliki rasa suka, tidak suka, kebiasaan, dan preferensi terhadap sesuatu. Semua itulah yang membentuk kepribadian. Masing-masing orang memiliki kepribadian unik. Yang menjadi pertanyaan: dari mana datangnya kepribadian? Mengapa mereka berbeda?

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Melalui riset 25 tahun, para psikolog sampai pada kesimpulan bahwa kepribadian menyatu di lima sifat dasar yang disebut Big Five. Mereka berpendapat setiap orang memiliki tingkat kesesuaian, kesadaran, neurotisme, ekstraversi, dan keterbukaan yang berbeda.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Setiap sifat kepribadian adalah dimensi yang berkelanjutan. Tingkatnya bisa sangat tinggi atau sangat rendah. Kebanyakan orang berada di antara keduanya," kata Christopher Soto, psikolog di Colby College di Maine, Amerika Serikat, seperti dikutip Live Science, pekan lalu.

Berlawanan dengan persepsi umum, seseorang tak terbatas pada tipe kepribadian tertentu. Biasanya, tak ada orang yang sepenuhnya ekstrover ataupun introver, sangat rapi atau amat jorok. Hanya sedikit yang mungkin berada di ujung suatu sifat.

Para peneliti juga menemukan bahwa kepribadian ternyata tak terbatas hanya pada manusia. Hewan, dari serangga hingga mamalia, juga dapat memiliki kepribadian dan dapat dijelaskan oleh Big Five.

Menurut psikolog di University of California, Berkeley, Frank Sulloway, manusia dan hewan memiliki masalah yang sama: berjuang untuk bertahan hidup. Keinginan untuk bertahan hidup itu dijabarkan dengan baik dalam Big Five.

"Kepribadian adalah ekspresi dari semua perilaku yang kita dan hewan tunjukkan yang memungkinkan kita berfungsi secara adaptif di dunia," kata Sulloway. Evolusi juga dapat menjelaskan mengapa kepribadian sangat bervariasi, bergantung pada situasi.

Karena dunia tidak dapat diprediksi, setiap aspek sifat kepribadian berguna pada waktu yang berbeda. "Tak ada solusi tunggal untuk kepribadian," ucap Sulloway.

Akar kepribadian bersifat diwariskan. Artinya, sebagian besar kepribadian seseorang berasal dari kedua orang tuanya. "Bahkan sekitar setengah dari perbedaan kepribadian adalah faktor genetik," kata Soto.

Sisa variabilitas kepribadian berasal dari lingkungan, seperti pengalaman hidup dan urutan kelahiran. Anak sulung cenderung tegas, anak bungsu lebih manja. Lingkungan tak hanya membentuk kepribadian. Tapi, sampai batas tertentu, kepribadian menyesuaikan dengan keadaan.

Seiring berjalannya waktu, kepribadian dapat berubah. "Gen menyediakan titik awal kepribadian, dan mereka tetap bersama kita seiring bertambahnya usia," kata Soto. "Tapi, dengan bertambahnya usia, kita memiliki lebih banyak pengalaman hidup dan ada lebih banyak peluang untuk beralih dari titik awal genetik tersebut."

Ketika anak-anak menjadi remaja, Soto berujar, mereka mengalami penurunan sementara dalam kesadaran. Misalnya, mereka menjadi lebih tak acuh dan malas. Tapi, ketika memasuki usia paruh baya, cobaan dan tantangan hidup-meningkatnya tanggung jawab, hubungan pribadi, dan sejenisnya-membuat mereka lebih ramah, lebih teliti, dan stabil secara emosi. LIVE SCIENCE | M. KHORY ALFARIZY | FIRMAN ATMAKUSUMA


Di Balik Ragam Kepribadian

 
Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya
close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus