Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Sains

Jenis Kapal Induk Berdasarkan Bahan Bakar dan Teknik Peluncuran Pesawat Tempur

Kapal induk USS Gerald R. Ford, kapal perang termahal dalam sejarah, siap digunakan untuk misi tempur. Berikut spesifikasi jenis kapal induk.

27 April 2022 | 09.52 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Kapal induk Gerald R. Ford tengah dilengkapi jaringan sensor terintegrasi, radar berbasis kapal jarak jauh, teknologi penargetan yang diaktifkan kecerdasan buatan, dan bahkan senjata laser yang muncul dengan cepat mengubah persamaan untuk melindungi kapal induk dan kapal permukaan besar lainnya di laut. Foto : US Navy

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Kapal induk USS Gerald R. Ford, kapal perang termahal dalam sejarah, akhirnya siap digunakan untuk misi tempur. Angkatan Laut Amerika Serikat telah menyetujui kapal itu untuk status operasi tingkat kemampuan pada akhir 2021 lalu. USS Ford akan berlayar untuk misi pertamanya pada tahun ini.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Kapal induk merupakan sebutan untuk kapal perang yang memuat pesawat tempur dengan jumlah besar di dalamnya. Tugas dari kapal induk adalah melakukan pemindahan kekuatan udara ke dalam armada angkatan laut. Selain itu, kegunaan lainnya adalah sebagai pusat komando operasi dan sebagai simbol kekuatan yang memberikan efek gentar terhadap lawan. Fungsi-fungsi lain dari kapal induk adalah pengintaian, superioritas udara, dan memberikan bantuan. 

Kapal induk terbagi dalam jenis yang berbeda-beda. Disarikan dari berbagai sumber, jenis kapal induk dapat dibagi berdasarkan jenis bahan bakar dan teknik peluncuran pesawat.

Jenis Bahan Bakar Kapal Induk

1. Kapal Induk Nuklir

Kapal Induk jenis ini menggunakan mesin bertenaga nuklir. Tenaga tersebut diperoleh dari reaktor nuklir di dalam kapal yang dihubungkan dengan turbin uap. Tenaga uap dari turbin tersebut tidak hanya digunakan sebagai penggerak kapal, tetapi  juga digunakan sebagai sumber tenaga listrik dan pengatur tekanan catapult kapal induk guna meluncurkan pesawat. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Armada Amerika serikat memberi kode CVN untuk jenis kapal ini. Contoh kapal induk nuklir di antaranya adalah USS Ronald Reagan , USS Kitty Hawk, dan USS Enterprise yang ketiganya adalah milik Amerika Serikat.

2. Kapal Induk Konvensional

Kapal induk konvensional menggunakan mesin bertenaga diesel. Armada Amerika Serikat memberi biasanya kode CV untuk jenis kapal ini. Contoh kapal jenis ini adalah 25 de Mayo (Argentina), Giuseppe Garibaldi (Italia), dan RTN Chakri Naruebet (Thailand). Saat ini, penggunaan kapal induk konvensional sudah jarang ditemukan.

Teknik Peluncuran Pesawat Tempur di Kapal Induk

1. Kapal Induk CATOBAR ( Catapult Assisted Take Off But Arrested Recovery)

Kapal induk CATOBAR ini biasanya berukuran besar karena lantai kapalnya digunakan sebagai tempat pendaratan dan peluncuran pesawat secara konvensional. Jenis ini dilengkapi dengan catapult yang berfungsi meluncurkan pesawat tempur, dan kabel arrester (penahan) untuk membantu pendaratan pesawat tempur. Kapal induk jenis ini biasanya digunakan oleh  US Navy. Contoh dari kapal jenis ini di antaranya adalah USS Ronald Reagan, USS John F Kennedy, Kiev(Rusia), 25 de Mayo (Argentina), Foch, dan Charles de Gaulle (Prancis)

2. Kapal Induk STOBAR (Short Take Off But Arrested Recovery)

Kapal induk STOBAR biasanya berukuran sedang dan dilengkapi dengan Sky Jump. Sky Jump digunakan untuk meluncurkan pesawat dan pendaratan pesawat secara vertikal. Oleh sebab itu, pesawat-pesawat yang ditampung adalah pesawat tempur jenis khusus semacam AV-8 Harrier (Amerika Serikat), Harrier II Plus (Inggris), Yak 38 Forger (Rusia), Yak 141 Freehand (Rusia), ataupun helikopter.

Kebanyakan negara menggunakan kapal induk jenis ini karena biaya perawatan dan operasionalnya lebih relatif rendah dibanding jenis CATOBAR. Contoh dari kapal induk jenis ini di antaranya adalah HMS Invincible (Inggris), HMS Ark Royal (Inggris), Giuseppe Garibaldi (Italia), Prince de Asturias (Spanyol), Viraat (India), Vikrant (India), Novorossiysk (Rusia), Chakri Naruebet (Thailand), dan USS Tarawa (Amerika Serikat).

M. IHSAN NURHIDAYAH 

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus