Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Teknologi & Inovasi

Literasi Digital Lebih Efektif daripada Melarang Penggunaan Media Sosial

Mengajarkan anak-anak literasi digital jauh lebih efektif daripada melarang mereka menggunakan medsos. Belajar dari Finlandia.

23 Januari 2025 | 15.00 WIB

Ilustrasi anak membuka laman media sosial TikTok. Shutterstock
Perbesar
Ilustrasi anak membuka laman media sosial TikTok. Shutterstock

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Ringkasan Berita

  • Australia menjadi negara pertama di dunia yang memberlakukan aturan larangan media sosial bagi anak-anak.

  • Mengajarkan anak-anak tentang penggunaan Internet secara aman jauh lebih efektif.

  • Finlandia memiliki pendekatan komprehensif dan terpadu dalam pendidikan literasi digital.

DIBERLAKUKANNYA aturan tentang larangan menggunakan media sosial (medsos) bagi anak di bawah usia 16 tahun oleh pemerintah federal Australia memicu perdebatan luas. 

Masuk untuk melanjutkan baca artikel iniBaca artikel ini secara gratis dengan masuk ke akun Tempo ID Anda.
  • Akses gratis ke artikel Freemium
  • Fitur dengarkan audio artikel
  • Fitur simpan artikel
  • Nawala harian Tempo
Susan Grantham

Dosen komunikasi di Universitas Griffith. Dia berpengalaman lebih dari 15 tahun bekerja di bidang komunikasi strategis dan manajemen media sosial untuk Pemerintah Queensland di berbagai posisi di tingkat manajer dan direktur. Penelitiannya berfokus pada tren media sosial sebagai alat komunikasi strategis bagi pemerintah dan organisasi semu-pemerintah dalam keterlibatan sehari-hari dan selama peristiwa krisis. 

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus