Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Teknologi & Inovasi

Berita Tempo Plus

Robot Ultraviolet Pembasmi Virus

UVC sangat berbahaya bagi manusia dan dapat menyebabkan kerusakan kulit dan mata.

23 Juli 2020 | 00.00 WIB

Robot Ultraviolet Pembasmi Virus
material-symbols:fullscreenPerbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Ringkasan Berita

  • Bandar udara internasional Heathrow di London, Inggris, mulai menggunakan robot pembersih bersinar ultraviolet (UV) untuk membasmi virus di berbagai sudut gedung.

  • Sinar ultraviolet dianggap mampu mengurangi risiko penularan virus corona.

  • UVC sangat berbahaya bagi manusia dan dapat menyebabkan kerusakan kulit dan mata.

Bandar Udara Internasional Heathrow di London, Inggris, mulai menggunakan robot pembersih bersinar ultraviolet (UV) untuk membasmi virus di berbagai sudut gedung. Sinar ultraviolet dianggap mampu mengurangi risiko penularan virus corona.

Penggunaan robot pembersih dengan sinar ultraviolet ini mulai lazim digunakan di berbagai tempat di seluruh dunia. Pemakaiannya antara lain di rumah sakit, hotel, kantor, tempat olahraga, dan bandar udara, termasuk di Heathrow ini.

UVD Robotics, perusahaan yang berbasis di Denmark, adalah yang pertama membawa teknologi tersebut ke pasar dengan Robot Disinfeksi UV. Tapi karena teknologinya masih baru, harganya pun fantastis, yakni US$ 70 ribu atau sekitar Rp 1,1 miliar per unit.

Robot dengan penggerak roda ini dapat dioperasikan dan diperintahkan oleh petugas dengan menggunakan aplikasi di telepon seluler pintar. Lewat aplikasi itu, robot diinstruksikan untuk mendisinfeksi ruangan menggunakan lampu vertikal UV-nya.

Sinar UV merupakan radiasi elektromagnetik yang tak dapat dilihat mata manusia. Subtipe dari UV ini adalah gelombang pendek ultraviolet C (UVC) yang dapat digunakan sebagai iradiator kuman, yaitu membunuh bakteri dan virus, seperti virus corona, dengan cara mengganggu asam deoksiribonukleat atau DNA mereka.

UVC sangat berbahaya bagi manusia maupun hewan karena dapat menyebabkan kerusakan kulit dan kebutaan. Untuk memastikan keamanan, robot lebih banyak dioperasikan pada malam hari atau di daerah tanpa orang.

Sinar ultraviolet juga digunakan oleh Kone, perusahaan lift dan eskalator asal Finlandia. Namun, berbeda dengan robot disinfeksi yang langsung memancarkan sinar UV, Kone menempatkan lampu UV pada pegangan eskalator dan travelator.

Tersembunyi di bagian dasar eskalator, sinar ultraviolet menyinari karet pegangan ketika berada di bawah. Sinar ultraviolet membersihkan karet pegangan dari virus sebelum bergerak kembali ke atas untuk disentuh oleh manusia.

Inovasi seperti itu tentu memerlukan biaya tak sedikit. Meski begitu, teknologi baru yang radikal semakin dipandang sebagai cara yang diperlukan untuk menghadapi pandemi virus corona ini.

FIRMAN ATMAKUSUMA | UVD ROBOTICS

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya
close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus