Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Sains

Serba-serbi Pesawat Antonov AN-225 Ukraina yang Dihancurkan Pasukan Rusia

Pesawat Antonov AN-225 dinamai Mriya, berarti mimpi dalam Bahasa Ukraina

3 Maret 2022 | 11.54 WIB

Bagian depan pesawat kargo terbesar di dunia jenis Antonov AN-225 Mriya di Bandara Internasional Perth, Australia, 15 Mei 2016. Pesawat ini memiliki enam mesin turbojet dan merupakan jenis pesawat terpanjang dan terberat yang pernah dibuat dengan berat maksimum saat lepas landas 640 ton. Paul Kane/Getty Images)
Perbesar
Bagian depan pesawat kargo terbesar di dunia jenis Antonov AN-225 Mriya di Bandara Internasional Perth, Australia, 15 Mei 2016. Pesawat ini memiliki enam mesin turbojet dan merupakan jenis pesawat terpanjang dan terberat yang pernah dibuat dengan berat maksimum saat lepas landas 640 ton. Paul Kane/Getty Images)

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, Jakarta - Pesawat kargo terbesar di dunia Antonov AN-225 milik Ukraina telah hancur karena serangan pasukan Rusia pada hari keempat invasi. Pesawat Antonov dihancurkan pasukan Rusia di Bandara Antonov di Gostomel dekat Kyiv.

Seperti apa profil dan spesifikasi Antonov AN-225 pesawat paling besar di dunia itu?

  • Program aeronautika

Pesawat kargo Antonov AN-225 bagian dari program aeronautika Soviet. Antonov AN-225 dikembangkan untuk transportasi pesawat ulang-alik Buran dan komponen roket Energia. Pesawat Antonov AN-225 dinamai Mriya, berarti mimpi dalam Bahasa Ukraina.

  • Enam mesin

Antonov AN-225 dirancang mengangkut beban dua kali lipat lebih daripada pesawat kargo Boeing 747.  Ukuran Antonov AN-225 hampir sama luas lapangan sepak bola. Mengutip Air Charter Service, Antonov-225 satu-satunya pesawat yang menggunakan enam mesin turbofan. Daya dorong mesinnya mencapai sebesar 23,4 ton.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

Antonov-225 memiliki kecanggihan enam mesin jet turbofan ZMKB Progress Lotarev D-18T. Mesin ini mampu membentuk pembangkit listrik jumbo (power plant) untuk pesawat melaju dengan kecepatan maksimum 849,734 kilometer per jam di ketinggian 10,973 kilometer. Antonov AN-225 mampu terbang hingga jarak 15.399,81 kilometer.

  • Keseluruhan pesawat dibuat terpisah

Sebelum dirakit, keseluruhan bagian pesawat dibuat di tempat terpisah. Pesawat dan unit ekor dirakit di fasilitas Antonov Kyiv Mechanical Works. Sedangkan bagian tengah sayap dan panel sayap luar dirakit di Valerii Chkalov Tashkent Production Association di Tashkent. Bagian sayap diangkut dari Tashkent ke Kyiv dengan An-22 Antei (Antaeus).

  • Terbang pertama kali pada 21 Desember 1988

Pesawat Antonov AN-225 diluncurkan dari bengkel perakitan Antonov ASTC, pada 30 November 1988. Pesawat kargo terbesar itu terbang pertama kali pada 21 Desember 1988. Lepas landas dari bandar udara pabrik di Svyatoshyn, diterbangkan oleh kru yang dipimpin oleh Oleksandr Galunenko.

  • Mengangkut bantuan ke tempat bencana

Pesawat Antonov AN-225 banyak mendapatkan rekor, di antaranya memiliki kemampuan mengangkut kargo terberat dan terpanjang di dunia. Pada 2004, Myria pernah menerbangkan mesin pipa minyak seberat 247 ton ke Uzbekistan.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Mengutip AeroTime Hub, Pesawat Antonov AN-225 tercatat beberapa kali mengangkut bantuan ke lokasi bencana di beberapa negara. Pesawat ini sempat membantu mengangkut generator saat bencana tsunami di Samoa, pada 2009. Begitu pula ketika tsunami di Jepang pada 2011, dan gempa di Haiti pada 2010.

  • Dibuat dua, satu yang rampung

Pada 1980-an, ada dua pesawat Antonov AN-225 yang dibuat, namun hanya satu yang rampung. Pesawat kedua dihentikan pembuatannya sejak 1980-an hingga 2009 tak juga selesai.

  • Biaya Rp43 triliun untuk memperbaiki kerusakan Antonov AN-225

Perusahaan induk Antonov, UkrOboronProm telah melakukan upaya untuk menghidupkan kembali produksi pesawat itu. Pada 2021, Chief Executive Officer (CEO) UkrOboronProm, Yuriy Husyev masih mencari investor, seperti dikutip dari Air Charter Service. Jika berhasil, upaya ini mungkin bisa menggantikan Antonov AN-225 yang dihancurkan Rusia.

Ukroboronprom memperkirakan pemulihan Mriya akan menghabiskan biaya sekitar Rp43 triliun. Waktu yang diperlukan untuk memperbaiki lebih dari lima tahun.

  • Derek pesawat mampu memindahkan beban 33 ton

Spesifikasi Antonov AN-225, panjang 43,3 meter, lebar hampir 6 meter, dan tinggi interior sekitar 4,2 meter. Pesawat kargo ini mampu mengangkut sekaligus 50 unit mobil.

Interior pesawat terdiri atas dek kargo utama yang dilengkapi derek built-in. Derek ini mampu memindahkan beban 33 ton. Area kargo samping untuk memuat barang besar dan peralatan darurat pesawat. Ada pula ruangan untuk para awak pesawat.

HENDRIK KHOIRUL MUHID

Selalu update info terkiniSimak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

 

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus