Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Para peneliti dari laboratorium Purple Mountain di Cina belakangan mengembangkan komputer mikro seukuran koin yang merupakan teknologi anti peretasan. Alat yang tak lebih besar dari koin 1 Yuan itu digadang-gadang bisa mengatasi ancaman siber, terutama hacker.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Mengutip ulasan South China Morning Post pada Selasa, 26 November 2024, komputer mikro yang diberi nama ESC0830 itu diperkenalkan dalam sebuah konferensi di Nanjing, baru-baru ini. Teknologi anyar ini diklaim 100 kali lebih tangguh menghadapi terhadap peretasan, bila dibandingkan dengan perangkat proteksi standar.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Pengembangan teknologi keamanan semakin gencar menyusul banyaknya insiden yang menunjukkan kerentanan perangkat elektronik. Ledakan yang dipicu oleh pager dan walkie-talkie di Lebanon pada September 2024, sebagai contoh, mengingatkan dunia soal pentingnya instrumen keamanan digital. Perangkat yang tampak sederhana sekalipun harus dilengkapi dengan teknologi keamanan yang mumpuni.
Komputer super mini ini dirancang untuk menangani berbagai “tugas” sekaligus, sehingga cocok untuk sistem yang membutuhkan keandalan tingkat tinggi, terutama dalam hal keamanan data. Ketika dipublikasi, ESC0830 disebut memiliki tiga inti, sehingga bisa tetap beroperasi meski salah satu intinya rusak.
"Pengembangan ini menandai berakhirnya era mikrokontroler yang rentan," kata pimpinan proyek ESC0830 yang namanya tidak disebut, dikutip oleh South China Morning Post.
Dia menyebut komputer kendali mikro itu juga mudah disesuaikan dengan perangkat teknologi yang sudah ada, sehingga mengurangi kebutuhan biaya dan kerumitan dalam proses pemasangan. Alat yang dikembangkan Purple Mountain selama dua tahun terakhir ini kemungkinan bisa dipasang pada banyak perangkat, mulai dari ponsel hingga infrastruktur perkotaan.
Bayu Mentari berkontribusi dalam penulisan artikel ini.
Foto 
