Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Culinary Class Wars acara kompetisi memasak yang menampilkan dua kelompok koki dari latar belakang yang berbeda. Biasanya, dibagi berdasarkan kelas sosial atau ekonomi. Setiap episode, mereka bersaing dalam tantangan memasak yang menguji keterampilan, kreativitas, dan kemampuan bekerja di bawah tekanan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Culinary Class Wars acara persaingan memasak yang tayang di Netflix. Acara ini menampilkan 100 koki dalam persaingan memasak kuliner. Juri Paik Jong Won dan Anh Sung Jae, acara ini menampilkan persaingan kreativitas terbaik.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Tentang Culinary Class Wars
Beberapa pekan menjelang episode terakhir, yang tersedia di platform streaming pada 8 Oktober 2024, acara tersebut memicu sensasi nasional di Korea Selatan. Culinary Class Wars muncul sebagai respons terhadap fenomena kelas sosial dalam dunia kuliner. Adapun perbedaan antara koki dari sekolah kuliner elite dan juru masak yang belajar secara otodidak atau pengalaman kerja.
Dengan menyoroti perbedaan ini, acara ini membahas isu-isu sosial yang lebih besar terkait akses pendidikan dan peluang dalam industri kuliner. Acara ini juga memikat minat tak hanya karena kompetisi memasaknya, tetapi juga cerita dan dinamika antarpeserta dari berbagai latar belakang.
Peserta biasanya dihadapkan tantangan memasak, dan dinilai oleh juri yang terdiri atas koki terkenal atau ahli kuliner. Selain keterampilan memasak, aspek-aspek seperti cerita pribadi, kreativitas, dan penggunaan bahan juga menjadi poin penilaian.
Tantangan yang diberikan dalam tiap episode bukan hanya menguji keterampilan teknis para kontestan, namun juga kreativitas dan kemampuan mereka dalam beradaptasi dengan situasi tak terduga. Mulai dari tantangan blind taste test, memasak dengan bahan-bahan musiman, hingga membuat menu dengan tema yang unik, setiap tantangan mengejutkan penonton.
Acara ini seringkali memasukkan unsur budaya dan sejarah kuliner dalam tantangan-tantangannya. Hal ini tidak hanya memperkaya pengetahuan penonton tentang dunia kuliner, tetapi juga memberikan sentuhan yang lebih mendalam di kompetisi.
NETFLIX | IMDB