Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Arsip

Ayo, Tunjukkan Perhatian ke Orang Tua di Hari Kesehatan Jiwa

Di Hari Kesehatan Jiwa Sedunia ini, tak ada salahnya memberikan perhatian lebih kepada orang tua agar mereka tidak merasa kesepian.

10 Oktober 2017 | 19.00 WIB

Ilustrasi orang tua bertemu calon menantu. shutterstock.com
Perbesar
Ilustrasi orang tua bertemu calon menantu. shutterstock.com

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, Jakarta - Setiap 10 Oktober, seluruh dunia merayakan Hari Kesehatan Jiwa sejak 1992 oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO). Harapannya adalah untuk meningkatkan kesadaran akan masalah kesehatan jiwa di seluruh dunia. Baca: 7 Faktor Pemicu di Kantor yang Mengancam Kesehatan Jiwa

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

“Banyak yang tidak tahu kalau beberapa masalah kesehatan mental berhubungan dengan penuaan,” ujar Dr. John Agwunobi, Kepala Kesehatan dan Nutrisi Herbalife Nutrition pada acara Wellness Tour 2017 di Jakarta International Expo, Selasa, 10 Oktober 2017.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Menuruth WHO, masalah kesehatan mental masih jarang teridentifikasi oleh perawatan kesehatan profesional dan orang tua sendiri. Stigma seputar masalah kesehatan mental membuat orang enggan untuk mencari pertolongan. Pada 2016, lebih dari 20 persen orang dewasa berusia 60 tahun ke atas mengalami gangguan mental atau neurologis.

“Pada saat orang menua, terkadang mereka merasa lebih kesepian dan sedih. Hal tersebut memicu orang tua menjadi depresi,” jelas Dr. John.

Depresi dapat menyebabkan penderitaan yang besar dan gangguan fungsi dalam kehidupan sehari-hari. Depresi unipolar terjadi pada 7 persen populasi lanjut usia sedunia. Baca juga: 5 Pekerjaan Ini Rentan Mengundang Depresi

Depresi kurang terdiagnosis dan tidak mendapat perawatan di rumah sakit. Gejala depresi pada orang tua biasanya lebih sering terabaikan dan tidak terobati karena masalah kesehatan lain yang lebih mendapat prioritas dari kesehatan mental.

“Hari ini pas untuk menghubungi orang tua atau kakek dan nenek, menunjukkan kalau kalian peduli. Keterlibatan dalam kehidupan mereka dapat mengurangi penyakit yang berhubungan dengan mental,” lanjut Dr. John. Artikel terkait: Ivanka Trump Depresi Pascamelahirkan, Seperti Apa Gejalanya?

Kesehatan mental orang dewasa dapat ditingkatkan dengan mempromosikan penuaan yang sehat. Peningkatan kesehatan mental untuk orang dewasa yang lebih tua juga dibantu dengan kondisi kehidupan dan lingkungan yang mendukung gaya hidup sehat dan terpadu.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus