Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Arsip

HUT Kota Bogor ke-539 pada 3 Juni, Ini Arti Tema Jagratara Waluya

Logo HUT Kota Bogor ke-539 itu terdiri dari berbagai ikon Kota Bogor, mulai dari Istana Bogor hingga tugu kujang.

30 Mei 2021 | 05.38 WIB

Pengendara yang mengenakan masker melintasi Tugu Kujang di Jalan Raya Pajajaran, Bogor, Jawa Barat, Selasa, 14 April 2020. Pemerintah Provinsi Jawa Barat mengumumkan untuk memberlakukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) terkait pencegahan penyebaran wabah virus corona atau COVID-19 di beberapa wilayah seperti Kota Bogor, Kabupaten Bogor, Kota Depok, Kota Bekasi dan Kabupaten Bekasi. TEMPO/Hilman Fathurrahman W
material-symbols:fullscreenPerbesar
Pengendara yang mengenakan masker melintasi Tugu Kujang di Jalan Raya Pajajaran, Bogor, Jawa Barat, Selasa, 14 April 2020. Pemerintah Provinsi Jawa Barat mengumumkan untuk memberlakukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) terkait pencegahan penyebaran wabah virus corona atau COVID-19 di beberapa wilayah seperti Kota Bogor, Kabupaten Bogor, Kota Depok, Kota Bekasi dan Kabupaten Bekasi. TEMPO/Hilman Fathurrahman W

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah Kota Bogor memilih tema Jagratara Waluya untuk memperingati hari jadi kota itu ke-539 pada 3 Juni mendatang. Pada peluncuran logo HUT Kota Bogor itu, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Bogor Atep Budiman mengatakan tema itu diambil dari bahasa Sansekerta dan bahasa Sunda. 

Jagratara adalah bahasa Sansekerta yang berarti selalu waspada. Sedangkan kata Waluya diambil dari bahasa Sunda yang bermakna sehat atau selamat.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

"Jadi Jagratara Waluya dimaknai sebagai Kota Bogor bersama warganya harus selalu waspada pada kemungkinan terburuk supaya terjaga keselamatan dan kesehatan bangsa," kata Atep di Bogor, Sabtu 29 Mei 2021.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

JagrataraWaluya bisa juga dimaknai Kota Bogor selalu waspada terhadap situasi dan kondisi agar terjaga keselamatan dan kesehatan bersama.

Atep mengatakan logo HUT Kota Bogor ke-539 itu terdiri dari berbagai ikon Kota Bogor. Pada angka 5, misalnya, terdapat gambar gunung dan gedung yang bermakna Kota Bogor yang terletak di bawah kaki Gunung Salak dan terus berkembang sesuai kondisi kekinian.

Pada angka 3 terdapat gambar daun dan Istana Bogor yang memperlihatkan simbol kota yang hijau dan alami serta menjadi bagian penting dari sejarah bangsa.

Makna gambar kujang berlatar belakang batik pada angka 9 menunjukkan simbol Kota Bogor merupakan kota pusaka yang melestarikan kebudayaan nusantara.

Makna warna biru pada logo melambangkan ketenangan, mencerminkan Bogor sebagai kota tempat orang-orang datang menikmati ketenangan.

Warna hijau dan dedaunan melambangkan Kota Bogor yang identik dengan kesegaran dan pepohonan. Warna oranye dan merah melambangkan kreativitas, yaitu warga Kota Bogor terus berinovasi dan berkreasi.

Pada pandemi Covid-19 ini, peringatan hari jadi Kota Bogor ke-539 akan dilaksanakan secara sederhana. Atep mengatakan Kota Bogor juga masih berada di zona oranye.

"Agenda utama peringatan HJB ke-539 adalah sidang paripurna istimewa DPRD Kota Bogor," ujarnya.

Selain sidang paripurna istimewa, akan digelar doa bersama tokoh lintas agama dan budayawan Kota Bogor. Acara ini akan diadakan di Taman Ekspresi, Sempur. Kegiatan ini juga bisa disaksikan secara virtual.

Kegiatan HUT Kota Bogor yang lain adalah hiburan seni dan budaya seperti simposium Aksara Sunda dan pemberian penghargaan kepada para donatur dari Satgas Covid-19.

Baca juga: Lapor ke Jokowi, Bima Arya Sebut Vaksinasi Lansia di Kota Bogor Mentok

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus