Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memaknai Tahun Macan Air pada Tahun Baru Imlek 2573 Kongzili sebagai tahun dengan keberanian untuk menghadapi tantangan pada hari-hari ke depan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Hal itu disampaikan Anies saat mengunjungi Kelenteng Hian Thian Siang Tee Bio di Jalan Palmerah Selatan, Gelora, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Selasa.
"Shio tahun ini adalah shio Macan Air yang harapannya menandai keberanian untuk menghadapi tantangan yang cukup besar di hari-hari ke depan," kata Anies di Palmerah, Jakarta Pusat, dikutip Antara.
Anies berharap Imlek tahun ini dapat membawa semangat dan energi baru kepada umat dan masyarakat yang merayakan.
Menurut Anies, dengan kondisi pandemi COVID-19 yang masih merebak, mayoritas masyarakat merayakan Imlek di rumah masing-masing.
Hal itulah, kata Anies, yang mendekatkan keluarga, sekaligus membuat warga merasakan hari libur Nasional yang jatuh pada 1 Februari 2022.
Selain itu, menurut Anies, Tahun Baru Imlek menjadi simbol perayaan semangat keberagaman.
Anies menilai semangat menjaga persatuan menjadi hal yang penting untuk dilakukan terus- menerus agar dapat merekatkan keberagaman.
"Karunia Tuhan dalam bentuk keberagaman ini dijaga dengan semangat persatuan. Karena itu yang kita rayakan hari ini adalah perayaan persatuan, dan kebersamaan," kata Anies.
Ia menyampaikan apresiasi kepada para pengurus yang telah memelihara kelenteng yang didirikan sejak 250 tahun lalu.
"Karena tahun ini adalah Tahun Macan Air, Bapak Gubernur (Anies Baswedan) dengan tergesa-gesa mengunjungi kelenteng di pinggir Jakarta ini dan berkenan memberikan wejangan untuk kepentingan umat," kata Pengurus Kelenteng Hian Thian Siang Tee Bio, Indra Gunawan.