Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Calon Wakil Gubernur DKI Nurmansjah Lubis menyatakan telah melengkapi kekurangan dokumen yang diminta panitia pemilihan wagub. Calon yang diusung PKS itu bakal bersaing menduduki kursi wagub dengan calon yang diusung Gerindra, Ahmad Riza Patria.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Siang ini akan kami serahkan melalui Fraksi PKS," kata Nurmansjah melalui pesan singkatnya, Jumat, 13 Maret 2020.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Nurmansjah mengatakan panitia pemilihan Wagub DKI menganggap dirinya belum melengkapi dua dokumen. Keduanya adalah surat kesehatan rumah sakit dan surat keterangan tidak akan mengundurkan diri dari calon wagub.
Menurut pria yang kini membuka kedai kopi itu, masalah surat kesehatan hanya ada kekeliruan saja. Awalnya, Nurmansjah meminta surat kesehatan dari RSUD Duren Sawit. Namun, ternyata rumah sakit tersebut bukan dianggap RSUD.
"Sekarang sudah cek ulang kesehatan dan sudah selesai sejak kemarin dari RSUD Tarakan," ujarnya. Sedangkan, surat keterangan tidak akan mengundurkan diri dari cawagub hanya salah format. "Jadi tidak material tinggal perubahan format."
Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta dari PKS Nurmansjah Lubis berfoto bersama ketiga anaknya saat car free day di daerah Sudirman, Jakarta Pusat, Ahad, 26 Januari 2020. Dalam perebutan kursi DKI 2, Nurmansjah akan bersaing dengan Ahmad Riza Patria dari Gerindra. TEMPO/M Julnis Firmansyah
Ketua Panitia Pemilihan Wakil Gubernur DKI, Farazandi Fidiansyah, mengatakan syarat pendaftaran dua calon wakil gubernur DKI, masih belum lengkap. Walhasil, panitia mengembalikan berkas pendaftaran kedua cawagub untuk dilengkapi.
"Kurangnya minor. Gak banyak," kata Farazandi saat dihubungi di Balai Kota DKI, Kamis, 12 Maret 2020. Dua cawagub DKI adalah Nurmansjah Lubis yang diusung Partai Keadilan Sejahtera dan Ahmad Riza Patria dari Gerindra.
Dalam penelitian berkas, kata dia, ada 14 kriteria penilaian yang harus diverifikasi. Kedua calon saat penyerahan berkas pendafataran masing-masing masih kurang dua syarat.
Ia menuturkan dua calon wagub DKI yang syaratnya belum lengkap telah diberi waktu selama dua hari untuk segera melengkapi. Senin pekan depan, ia mengimbuhkan, panitia bakal kembali meneliti dua berkas yang telah dilengkapi. "Tanggal 18 Maret kami jadwalkan wawancara yang dilakukan secara tertutup."