Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Seorang pria tewas setelah melompat dari Jembatan Layang Jatinegara ke perlintasan kereta di Jalan Pisangan Lama Raya, Kecamatan Pulogadung, Jakarta Timur, pada Ahad sekitar pukul 12.00 WIB.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Kapolsek Pulogadung Kompol David Richardo mengatakan pria tersebut mengalami luka berat setelah melompat dari jembatan layang Jatinegara, kemudian tertabrak kereta yang melintas.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Meninggal ditempat, ketabrak kereta. Memang keterangan dari saksi yang melihat korban, dia melompat dari atas," kata David.
David menambahkan pihaknya belum mengetahui motif korban melakukan aksi tersebut.
"Apakah sengaja melompat atau tidak karena masih dalam penyelidikan kami," katanya.
Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Pulogadung AKP Heru Sugiarto mengatakan bahwa jenazah korban sudah dievakuasi jajaran Polsek Pulogadung pukul 14.02 WIB.
Heru menjelaskan korban mengalami luka parah pada bagian kaki akibat melompat dari jembatan layang dan tertabrak kereta.
"Inisial korban AA, usia sekitar 30 tahun. Warga Kecamatan Matraman. Jenazah korban dibawa ke RSCM (Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo)," ujar Heru.
Catatan redaksi:
Jangan remehkan depresi. Untuk bantuan krisis kejiwaan atau tindak pencegahan bunuh diri:
Dinas Kesehatan Jakarta menyediakan psikolog GRATIS bagi warga yang ingin melakukan konsultasi kesehatan jiwa. Terdapat 23 lokasi konsultasi gratis di 23 Puskesmas Jakarta dengan BPJS.
Bisa konsultasi online melalui laman https://sahabatjiwa-dinkes.jakarta.go.id dan bisa dijadwalkan konsultasi lanjutan dengan psikolog di Puskesmas apabila diperlukan.
Selain Dinkes DKI, Anda juga dapat menghubungi lembaga berikut untuk berkonsultasi:
Yayasan Pulih: (021) 78842580.
Hotline Kesehatan Jiwa Kementerian Kesehatan: (021) 500454
LSM Jangan Bunuh Diri: (021) 9696 9293.