Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menjelaskan sampai hari ini tempat isolasi terkendali milik Pemprov DKI untuk pasien Covid-19 masih sepi. Tempat isolasi terkendali atau isoter itu diperuntukkan bagi masyarakat yang tidak bisa menjalani isolasi mandiri di rumah.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Total tempat tidur yang disiapkan sudah mencapai 921 tempat tidur. Namun yang baru terpakai itu 47, jadi masih ada sisa 874 tempat tidur," ujar Riza di Balai Kota, Jakarta Pusat, Jumat, 11 Februari 2022.
Riza mengatakan terdapat enam Isoter milik Pemprov DKI, antara lain mansion Graha Wisata Ragunan, Graha Wisata TMII, LPMP, Masjid Raya Kyai Haji Hasyim Asy'ari, dan Wisma Adhyaksa Puri Loka. Riza berharap seluruh tempat Isoter tetap sepi agar dapat menjadi indikator pengendalian Covid-19 di Jakarta.
Meski begitu, Riza mengatakan pihaknya bakal tetap menambah tempat Isoter di Jakarta sebagai langkah antisipasi melonjaknya kasus Covid-19. Tempat yang bakal digunakan sebagai lokasi Isoter seperti misalnya GOR, masjid, rusin, hingga wisma milik Pemprov DKI.
"Prinsipnya kami Pemprov DKI dapat menyiapkan berbagai fasilitas yang digunakan, yang dibutuhkan untuk kepentingan Covid-19," ujar Riza.
Sementara itu, Kepala Unit Graha Wisata TMII, Yayan, mengatakan pihaknya sudah mulai menerima pasien Isoman sejak 7 Februari 2022. Yayan mengatakan, saat ini sebanyak 25 orang pasien Covid-19 tanpa gejala atau OTG menjalani isolasi di sana.
"Pasien yang masuk dan isolasi di Graha Wisata TMII seluruhnya berasal dari rujukan Puskesmas," ujar Yayan.
M JULNIS FIRMANSYAH