Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Ekonomi

Berita Tempo Plus

<font face=arial size=1 color=brown><B>Transportasi</B></font><BR />Tambal Sulam Si Kuda Listrik

Sistem operasi tunggal KRL yang segera berlaku menuai protes. Standar layanan belum terpenuhi.

27 Juni 2011 | 00.00 WIB

<font face=arial size=1 color=brown><B>Transportasi</B></font><BR />Tambal Sulam Si Kuda Listrik
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

AGAM Faturrahman memasuki satu ruangan di sayap kiri kompleks Istana Negara, Jakarta Pusat, Selasa sore pekan lalu. Didampingi dua rekannya, dia menemui Andi Arief, anggota Staf Khusus Presiden Bidang Penanggulangan Bencana Alam. Setelah berbincang satu jam, aktivis komunitas penumpang kereta rel listrik KRL Mania ini menyerahkan tiga lembar surat ke sahibulbait. ”Ini aspirasi yang ingin kami sampaikan kepada Bapak Presiden,” kata Agam.

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus