Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Staf Khusus Menteri Badan Usaha Milik Negara (Menteri BUMN) Arya Sinulingga mengatakan saat ini Rumah BUMN sudah tersebar di seluruh wilayah Indonesia. Menurutnya, konsep dari Rumah BUMN adalah sinergitas BUMN dalam mengelola dan menciptakan kemandirian pelaku UMKM.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
“Kita itu ada yang namanya Rumah BUMN, selama ini sudah ada dan sangat bagus. Ada lebih dari 250 tersebar di kota-kota Indonesia, itu tempat ngumpulnya kawan-kawan UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah) yang dibina oleh BUMN,” ujar Arya dalam webinar yang dikutip melalui YouTube Republika, Jumat, 6 Oktober 2023.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Peran Rumah BUMN ini, kata Arya, adalah untuk mengembangkan kapasitas dan kapabilitas UMKM melalui kegiatan kolaborasi, baik dengan BUMN, instansi, start up, komunitas, maupun pemerintahan.
Rumah BUMN ini juga berperan sebagai pusat literasi dan pusat inkubasi bisnis bagi masyarakat. Selain itu, Rumah BUMN juga turut berkontribusi sebagai Satuan Tugas (Satgas) bencana bersama Satgas Provinsi untuk penanggulangan bencana
Lebih jauh, Rumah BUMN memiliki peran sebagai Basecamp Millennials alias yang bertujuan untuk memberikan dukungan pembelajaran, seperti tempat belajar bisnis, tempat magang, dan pelaksanaan program millennial BUMN.
Selanjutnya: Saat ini terdapat 251 Rumah BUMN yang aktif....
Saat ini terdapat 251 Rumah BUMN yang aktif beroperasi. Total Rumah BUMN ini didirikan oleh 16 BUMN dan tersebar di seluruh wilayah Indonesia. Rinciannya, di Pulau Jawa terdapat 84 Rumah BUMN, di Pulau Sumatera 63, Pulau Kalimantan 24, Pulau Sulawesi 39, Pulau Maluku 5, dan Pulau Papua 11.
Lebih lanjut, kata Arya, BUMN berkomitmen untuk mengembangkan UMKM menebus pasar luar negeri lewat pembiayaan dan pendampingan, serta membawa produk UMKM binaan BUMN dalam festival internasional. Tujuannya, mencari buyer agar dapat menghasilkan ekspor yang berkelanjutan.
Komitmen ini telah diimplementasikan dengan cara mengikuti festival atau pameran, seperti Pasar Senggol di Turki, Pameran Tong-Tong Fair di Belanda, China-ASEAN Expo di Nanning, dan berbagai perhelatan lainnya.
“Kalau bicara mengenai Go-Global, ada lebih dari 300 UMKM yang berhasil masuk global bersama Rumah BUMN,” kata Arya.
Pilihan Editor: RUU ASN Disahkan, PPPK Bakal Terima Uang Pensiun