INDUSTRI cor logam di desa Batur konon sudah berdiri sejak zaman Majapahit. Usianya ratusan tahun, tapi masih bonsai alias kerdil. Kini, 57 industri cor logam yang tergabung dalam Koperasi Industri Batur, Klaten, Jawa Tengah, Sabtu lalu menerima 35 industri besar dari Jakarta sebagai bapak angkat, di antaranya PT Indomobil dari Salim Group, PT Federal Motor dan PT United Tractors dari Astra, PT Bukaka Teknik, dan PT National Gobel. Upacara adopsi itu diresmikan oleh Menteri Perindustrian Hartarto, disaksikan Gubernur Ismail. Gubernur menegaskan, ia siap mengawasi kerja sama ini agar benar-benar memajukan industri kecil. Sedangkan Presdir Indomobil Group, Soebronto Laras, menyatakan, sistem bapak angkat juga menyangkut aspek moral kendati tidak menyisihkan aspek bisnis. Produk industri kecil yang akan diambil Indomobil antara lain pipa-pipa cor logam yang dinilai baik mutunya. Para pengusaha industri di sini ternyata mampu mengerjakan alat berat, alat rumah tangga, barang seni, perlengkapan otomotif, alat pertanian, elektronik, dan permesinan. Namun, Ketua Koperasi Batur Jaya, Dr. Musa Asy'ari, berpendapat bahwa yang terutama harus dibenahi ialah mentalitas. Ia dan rekan-rekannya akan menyesuaikan diri dengan perkembangan zaman. "Ini menyangkut pengubahan tingkah laku anggota koperasi, agar tidak berperilaku sebagai petani tradisional," ujar dosen IAIN Sunan Kalijaga itu.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini