Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Bisnis

Devisa dari karet tua

Pt kayu tribuana rama dari kayu mas group mengin- vestasikan us$ 125 juta untuk pengolahan pohon ka- ret tua menjadi mebel di sampit.80% produknya akan diekspor. pembuatan mebel berpusat di surabaya.

13 Juli 1991 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

POHON karet tua mustahil disadap getahnya. Tapi devisa tetap bisa didatangkan melalui pemanfaatan pohon dan batangnya. Ini dilakukan oleh PT Kayu Tribuana Rama (KTR) dari Kayu Mas Group (KMG), yang menginvestasikan US$ 125 juta untuk pengolahannya di Sampit, dan diresmikan oleh Gubernur Kalimantan Tengah Drs. Soeparmanto Rabu pekan ini. Selanjutnya, produk mebel dari pohon karet yang umurnya 30 tahun itu akan dieskpor. Menurut perhitungan KMG, ada 200.000 hektare pohon karet, 80% di antaranya merupakan pohon tua. "Itulah yang kami garap, dengan masa operasional lebih dari 10 tahun," kata General Manager KMG Gonzales. Tapi untuk sementara, kontrak pemanfaatan pohon karet tua ini dengan pihak Perkebunan Sampit, hanya dua tahun -- yang tentu bisa diperpanjang. Kepala Perkebunan Sampit berucap, "Kami akan mengawasi mereka dengan ketat, jangan sampai pohon muda yang masih produktif ditebas pula." Sebelum diolah menjadi mebel, kayu itu diawetkan melalui proses pengeringan. Pembuatan mebelnya dipusatkan di Surabaya, oleh anak-anak perusahaan KMG (PT Diamond Furniture dan PT Diamond Graha Abadi). Sekitar 80% dari produknya diekspor ke AS, Eropa, Hong Kong, dan RRC. Pemasarannya sebagian besar ditangani oleh Mission Furniture, mitra usaha KMG, yang berpusat di Los Angeles dan Hong Kong. Mebel kayu karet tua ini kabarnya 30% lebih mahal daripada mebel dari meranti atau sungkai. Dan, "Nyaris tak ada saingan," ujar Gonzales.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus