Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Ekonomi

Batik selerang dari Riau

Ny. yuliar rafa'i mendirikan pabrik selerang yang memproduksi bahan busana bercorak melayu riau. pabrik batik printing pertama di riau. menghasilkan 300 meter sehari. modalnya Rp 80 juta.

7 Oktober 1989 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEKNIK pembuatan batik IJ kini dipinjam oleh pabrik Selerang untuk membuat bahan busana dengan corak Melayu Riau. Pabrik itu, resmi berdiri dua pekan silam, merupakan pabrik batik printing pertama di Riau. Dilayani 20 tenaga kerja, pabrik ini hanya mampu memproduksi 300 meter dalam sehari. Modalnya Rp 80 juta, 62% merupakan pinjaman dari Bapindo. "Kami memang belum besar," kata Ny. Yuliar Rafa'i, pemilik Selerang. Tapi wanita ini yakin, usahanya akan cepat berkembang. Dengan memasang harga Rp 2.000-Rp 3.000 per meter, pesanan membanjir dari berbagai penjuru Riau, mulai dari SD, SLTP, kelompok Dharma Wanita, hingga ibu-ibu PKK. "Walaupun harganya murah, kami jamin produk Selerang tak akan luntur," katanya berpromosi. Ny. Yuliar Rafa'i, lulusan Sekolah Kepandaian Putri ini, tampak sangat bangga dengan pabriknya. Bagaimana tidak? Ide mendirikan Selerang muncul secara kebetulan. Pada suatu hari, pada awal 1980, Yuliar menemukan secarik kain batik kuno bercorak Melayu Riau. Sudah cabik-cabik, memang. Tapi dari situlah ide membangun Selerang muncul. Selama tujuh tahun, sejak 1982, Yuliar bolak-balik ke Pekalongan dan Klaten, khusus mempelajari cara memproduksi batik. Jerih payahnya sungguh tak sia-sia.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus