Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Medan - Proses alih fungsi dan alih tugas perbankan dari karyawan ke mesin atau teknologi, berdampak pengurangan karyawan di beberapa bank BUMN dan swasta. Seperti diberitakan Tempo pada 20 Maret yang lalu berdasarkan laporan utama Harian Bisnis Indonesia, besarnya penyusutan karyawan terjadi selama tiga tahun terakhir.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Namun, pengurangan karyawan tidak terjadi di Bank Sumut. Digitalisasi bisnis lebih diterapkan terhadap layanan perbankan. "Kami lebih banyak ke layanan. Kalau ke karyawan, sejauh ini tidak ada pengurangan," ujar Pelaksana Sementara (PLS) Pemimpin Bidang Public Relations Bank Sumut, Erwinsyah, kepada Tempo di Medan, Kamis, 21 Maret 2019.
Erwinsyah mengatakan, digitalisasi bisnis yang dilakukan Bank Sumut lebih kepada sisi pelayanan perbankan. Misalnya semakin menyempurnakan sistem Electronic Banking (e-Banking). Sehingga membuat nasabah bisa melaksanakan berbagai transaksi melalui telepon genggam.
Adapun alasan utama Bank Sumut mempertahankan jumlah karyawannya adalah guna menjawab kebutuhan nasabah. Musababnya, nasabah Bank Sumut tersebar hingga ke wilayah-wilayah pedalaman di Sumatera Utara. Disana, masih banyak nasabah yang tidak terlalu melek akan teknologi.
Sehingga jika Bank Sumut mengubah mayoritas transaksinya menggunakan sistem elektronik, banyak nasabah yang akan kesulitan. Apalagi tidak semua daerah di Sumatera Utara mempunyai layanan internet yang cukup baik, makin mempersulit nasabah jika saat ini diterapkan proses digitalisasi bisnis.
Meski demikian, Bank Sumut tetap berkomitmen terus meningkatkan perbankannya. Termasuk memberikan sosialisasi kepada masyarakat terhadap layanan-layanan yang dipunyai Bank Sumut.
Pengurangan karyawan dalam pengoperasian layanan di bank disebut terus meningkat. Faktor efisiensi, baik secara sistem maupun keuangan ditenggarai sebalai salah satu alasan banyaknya bank memangkas jumlah karyawannya.
IIL ASKAR MONDZA