Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Bisnis

Garap Potensi UMKM, Bank Indonesia Solo Libatkan dalam Kegiatan Promosi

Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPw BI) Solo menggarap potensi UMKM di Solo Raya, termasuk melibatkan mereka dalam berbagai kegiatan atau event promosi

31 Juli 2023 | 19.10 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Bank Indonesia Solo menggelar acara Bincang Santai Pemanfaatan LCS) untuk Meningkatkan Efisiensi Ekspor-Impor Wilayah Solo Raya di Hotel The Sunan Solo, Kamis, 13 Oktober 2022.TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Solo - Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPw BI) Solo menggarap potensi UMKM di Solo Raya, salah satunya melibatkan berbagai kegiatan atau event promosi. Bank Indonesia Solo berharap melalui berbagai event itu UMKM-UMKM mengoptimalkan pemasaran online.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Karya Kreatif Indonesia (KKI) yang digelar BI secara rutin setiap tahun merupakan salah satu event untuk mempromosikan UMKM itu. Kegiatan diikuti seluruh kantor wilayah BI dari seluruh Indonesia, termasuk UMKM yang menjadi binaan KPw BI Solo. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Dalam penyelenggaraan KKI tahun ini kami boyong 6 UMKM fashion dan 3 makanan ringan. Produk ini merupakan mitra dan binaan BI Solo yang cukup sukses," ungkap Kepala KPwBI Solo Nugroho Joko Prastowo kepada awak media, Ahad, 30 Juli 2023.

KKI 2023 dilangsungkan di Jakarta Convention Center (JCC) Senayan, Jakarta, mulai 27-30 Juli 2023.

Ada sekitar 1.000 UMKM yang terdiri atas UMKM fashion dan craft dan termasuk UMKM pesona kopi Nusantara yang mengikuti rangkaian kegiatan itu. Rangkaian kegiatan itu termasuk Talk Show, Business Matching, Pagelaran Karya Kreatif, Creative Makerspace, Ruang Interaksi, dan Showcase Inovasi Teknologi.

Joko, sapaan akrab Nugroho Joko Prastowo, mengatakan untuk stand Solo menghadirkan Wastra Nusantara dari Batik Bendoro, Batik Dwi Hadi, Batik Sadewa, Batik Dewi Ratih, Tuty Adib dan Batik Walangkekek. Adapun untuk UMKM makanan ada tiga produk yaitu Cavatoz, Kopi Sondoro, dan Ducrija. Ia menjelaskan Batik Walangkekek merupakan kain batik yang motifnya dulu pernah dipakai Bu Waljinah saat show. 

Target BI dari keikutsertaan UMKM dalam KKI

Joko menyebut dalam pemilihan UMKM yang dilibatkan pada kegiatan itu telah melalui rangkaian proses kurasi. "Pemilihan UMKM ini melewati proses kurasi termasuk prospek usaha tersebut ke depannya. Ada yang tahun lalu ikut tapi tahun ini tidak ikut karena penjualan kurang maksimal,” katanya.

Target dari keikutsertaan UMKM dalam KKI, menurut Joko, tak lain adalah untuk dapat meningkatkan atau mengoptimalkan pemasaran online UMKM-UMKM itu.

"Ini sebagai wahana untuk promosi. Jadi sekarang promosi, semakin dikenal, produk UMKM dari Solo dan kemudian selebihnya penjualan bisa dilakukan secara online. Yang penting customer sudah pernah melihat mencoba, melihat, merasakan kualitas bahannya, sehingga tidak ragu lagi. Selebihnya nanti tinggal di-blush motifnya sehingga nantinya bisa dibeli (online) gitu," tuturnya.

Ali Akhmad Noor Hidayat

Ali Akhmad Noor Hidayat

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus