Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Bisnis

Garuda Inspeksi 10 Boeing 777 Pasca Insiden Mesin Pesawat United Airlines Rusak

PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk melakukan inspeksi terhadap sepuluh unit pesawatnya bertipe Boeing 777.

23 Februari 2021 | 14.09 WIB

Pesawat Garuda Indonesia jenis Boeing 777-300ER yang membawa vaksin corona tiba di Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng, Ahad malam, 6 Desember 2020. Pesawat tersebut mendarat sekitar pukul 21.20 WIB. Tangkapan layar YouTube Sekretariat Presiden.
material-symbols:fullscreenPerbesar
Pesawat Garuda Indonesia jenis Boeing 777-300ER yang membawa vaksin corona tiba di Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng, Ahad malam, 6 Desember 2020. Pesawat tersebut mendarat sekitar pukul 21.20 WIB. Tangkapan layar YouTube Sekretariat Presiden.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta – PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk melakukan inspeksi terhadap sepuluh unit pesawatnya bertipe Boeing 777. Inspeksi digelar setelah adanya insiden mesin rusak milik maskapai United Airlines.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

“Sebagai antisipasi, Garuda Indonesia telah menjalankan inspeksi khusus secara menyeluruh terhadap seluruh armada B777-300 ER,” ujar Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra dalam keterangan yang dikutip Selasa, 23 Februari 2021.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Dari prosedur inspeksi tersebut, Irfan memastikan seluruh komponen pesawat dalam kondisi serviceable. Menurut Irfan, pesawat memenuhi kriteria layak terbang berdasarkan ketentuan perawatan pesawat.

Di samping menjalankan prosedur inspeksi secara menyeluruh, Garuda Indonesia menjalankan mekanisme perawatan secara berlapis pada seluruh pesawat guna memastikan armada dalam kondisi yang prima ketika akan terbang. Hasil inspeksi pesawat milik Garuda, khususnya Boeing 777, telah kepada Direktorat Kelaikudaraan dan Pengoperasian Pesawat Udara (DKPPU) Kementerian Perhubungan.

Perusahaan manufaktur Boeing Co sebelumnya mengimbau seluruh operator pesawat di dunia yang menerbangkan B777-200 untuk menangguhkan armadanya. Instruksi grounded atau penangguhan dilakukan setelah mesin pesawat Boeing 777-200 milik United Airlines rusak di tengah penerbangan, Sabtu pekan lalu. Penangguhan dikhususkan bagi Boeing 777 seri 200 yang menggunakan mesin Pratt & Whitney PW4000.

Adapun terkait insiden indikasi kegagalan mesin pada pesawat Boeing dengan tipe Boeing 777-200 di beberapa maskapai penerbangan dunia, Irfan memastikan seri tersebut beda dengan Boeing 777 yang dimiliki Garuda. Ia mengatakan pesawat Boeing 777 milik Garuda Indonesia memiliki seri 300ER yang spesifikasi mesinnya berbeda dengan Boeing 777 seri 200.

Irfan menjelaskan, Boeing 777-300 ER yang saat ini dioperasikan Garuda Indonesia menggunakan mesin dengan tipe GE90-115B buatan pabrikan General Electric. Kendati begitu, Irfan menjamin perusahaan akan melakukan perawatan insentif sesuai regulasi keselamatan penerbangan.  

 

Francisca Christy Rosana

Lulus dari Universitas Gadjah Mada jurusan Sastra Indonesia pada 2014, ia bergabung dengan Tempo pada 2015. Kini meliput isu politik untuk desk Nasional dan salah satu host siniar Bocor Alus Politik di YouTube Tempodotco. Ia meliput kunjungan apostolik Paus Fransiskus ke beberapa negara, termasuk Indonesia, pada 2024 

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus