Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Bisnis

HUT BUMN, PT KAI Gelar Pasar Murah Sembako

Dalam rangka HUT BUMN, PT KAI Daop 6 Yogyakarta menggelar pasar murah sembako di Stasiun Tugu dan Solo Balapan.

4 April 2019 | 12.22 WIB

Image of Tempo
Perbesar
General Manager Akuntansi dan Keuangan Sarinah Asep Rahmat menunjukkan bungkusan sembako murah yang dijajakan dalam rangkaian acara Hari Ulang Tahun Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) di Lapangan Parkir Sarinah, Jakarta. Ahad, 31 Maret 2019. TEMPO/Caesar Akbar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Yogyakarta - PT Kereta Api Indonesia Daerah Operasi 6 berbagi paket sembako dengan menggelar pasar murah di dua stasiun pada Kamis, 4 April 2019. Ada sebanyak 3.000 paket sembako yang digelar, terdiri darri 2.000 paket di Stasiun Tugu Yogyakarta dan 1.000 paket di Stasiun Solo Balapan.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

“PT KAI sebagai BUMN turut andil dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui kegiatan CSR PT KAI, salah satunya dengan kegiatan pasar murah ini. Selain itu kami juga sosialisasikan aplikasi pembayaran non tunai yang dapat digunakan untuk pembayaran tiket kereta api Prameks melalui Aplikasi LinkAja," jelas Executive Vice President PT KAI Daerah Operasi 6 Yogyakarta, Eko Purwanto, di Yogyakarta, Kamis, 4 April 2019. 

Program pasar murah KAI merupakan rangkaian HUT Kementerian BUMN, dan merupakan wujud kepedulian kepada masyarakat sekitar. Sejumlah Badan Usaha Milik Negara (BUMN), total menyiapkan satu juta paket sembako murah di berbagai daerah.

Di Yogyakarta dan Solo, paket sembako dari AI senilai Rp 42.500,- namun dijual menjadi Rp 10 ribu saja. Satu paket  berisi satu kilogram beras, satu liter minyak goreng, 450 gram gula pasir, 250 gram garam, dan 425 gram sarden.

Menurut Eko Budiyanto, Manager Humas PT KAI Daerah Operasi 6, kegiatan CSR tersebut juga akan menjadi menjadi momen bagi PT KAI Daop 6 untuk melakukan sosialisasi terkait penggunaan aplikasi pembayaran digital (uang elektronik) yaitu  LinkAja. Aplikasi ini merupakan bentukan dari 7 BUMN (Telkomsel, BRI, BNI, BTN, Bank Mandiri, Pertamina, dan Asuransi Jiwasraya). Aplikasi ini dapat digunakan masyarakat untuk melakukan pembayaran tiket Kereta Api tanpa menggunakan uang tunai.

Adapun warga yang ingin mengikuti program tersebut terlebih dahulu harus menunjukan aplikasi pembayaran digital yang dapat digunakan untuk pembayaran tiket Kereta Api yakni “LinkAja”. Diharapkan dengan kegiatan pasar murah ini masyarakat di sekitar wilayah kerja PT KAI Daop 6 dapat merasakan manfaatnya. “Pembayaran tanpa uang tunai bisa melalui aplikasi LinkAja,” kata Eko.

 

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus