Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Bisnis

Indonesia Masih Impor 70 Persen Bahan Baku, Apindo Usulkan Ini

Apindo meminta pemerintah agar segera masuk dalam rantai pasok skala global untuk bisa meningkatkan skala ekonomi Tanah Air.

24 Oktober 2020 | 19.59 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Shinta Widjaja Kamdani, CEO Sintesa Group.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) meminta pemerintah agar segera masuk dalam rantai pasok skala global untuk bisa meningkatkan skala ekonomi Tanah Air.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Wakil Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia Shinta Widjaja Kamdani mengatakan Indonesia saat ini belum termasuk dalam lingkaran rantai pasok global. Pasalnya, pengusaha Tanah Air masih mengimpor 70 persen bahan baku. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Kita perlu membangun industrialisasi dan infrastruktur agar kita menjadi bagian dari rantai pasok global. Kita masih 70 persen impor sehingga sulit punya competitiveness. Industrialisasi penting untuk bahan baku dan nilai tambah," katanya Sabtu 24 Oktober 2020.

Adapun, poin penting lain yang tidak boleh luput adalah pengembangan SDM, riset dan inovasi. Menurutnya, ketika pandemi semua pihak baru tergugah untuk mengurusi itu. Shinta ini menilai momentum Covid-19 adalah fase yang tepat untuk bertransformasi dalam banyak aspek.

"Saat ini ada banyak perubahan dalam kebutuhan pekerjaan. Oleh sebab itu, arah ketenagakerjaan harus sesuai dengan kebutuhan supaya ketika lulus dapat terserap oleh industri," katanya.

Sementara itu, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartanto mengatakan pemerintah telah berupaya agar angka pengangguran menurun melalui program kartu prakerja.

"Saat ini ada 5,59 juta penerima kartu prakerja. Kami berharap dengan program ini mereka bisa membuka wirausaha alih-alih menjadi karyawan," katanya.

Menurutnya, UU Cipta Kerja akan mempermudah mereka yang ingin mendirikan UMKM. Dengan begitu, akses kredit kepada perbankan akan menjadi lebih mudah.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus