Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Presiden RI Joko Widodo alias Jokowi menerima dan mencoba keripik tempe berkualitas ekspor dari pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) Indonesia. Namanya "Kahla" kepanjangan dari Berkah Langit.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Berdasarkan informasi Biro Pers Sekretariat Presiden yang dipantau di Jakarta, Sabtu, 14 Januari 2023, keripik tempe itu diterima Presiden usai menyaksikan pertandingan cabang olahraga lari estafet regu putra dan putri dalam kompetisi Student Athletics Championship (SAC) Indonesia di Stadion Madya Gelora Bung Karno, Jakarta, pada Jumat kemarin.
Saat itu tampak seorang wanita mendekati mobil Presiden Jokowi yang hendak meninggalkan stadion. Awalnya, wanita yang diketahui bernama Vivi itu hanya ingin bersalaman dan berswafoto bersama Presiden, tapi ia mencoba menawarkan sejumlah produk yang kemudian diterima oleh Presiden Jokowi.
Vivi merupakan pemilik produk UMKM dari Kabupaten Sukabumi yang menyerahkan produk keripik tempe nya kepada Presiden. "Saya sangat respek banget sama bapak. Alhamdulillah bapak mau menerima produk saya itu sudah sangat bersyukur sekali,” ujar Vivi.
Baca juga : Sebab Tempe Terkenal di Mancanegara
Produk keripik tempe yang dijual Vivi memiliki merek "Kahla" yang merupakan kepanjangan dari Berkah Langit. Vivi mengaku memilih nama ini dengan harapan usaha yang dibangun nya bisa mendapatkan keberkahan dari Allah, sehingga mampu membantu masyarakat sekelilingnya.
Menurut Vivi, pemasaran dari produknya pun tidak hanya di pasar nasional, tetapi sampai ke pasar global. Dia menyampaikan bahwa usahanya mendapat perhatian pembeli dari Korea Selatan.
"Saat ini kami sedang negosiasi dengan mereka (pembeli dari Korea Selatan). Mereka juga sudah meminta produk yang sambal, ada sambal nya. Mereka tertarik banget untuk tempe ini bisa ada di negara mereka," tambahnya.
Dalam kesempatan tersebut, Vivi juga menyampaikan rasa syukur karena usahanya saat ini mulai berangsur normal setelah kebijakan PPKM dicabut oleh pemerintah. Selain itu, Vivi juga bersyukur dengan sejumlah kebijakan lain yang ditetapkan pemerintah yang berpihak kepada UMKM.
Vivi pun berharap para pelaku UMKM tidak pantang menyerah dalam menjalankan usahanya. "Jangan pantang menyerah karena saya pun juga demikian tidak pantang menyerah sehingga saya bisa berdiri saat ini di sini," ujarnya.
ANTARA
Baca juga : 13 Ton Tempe Diekspor ke Jepang
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini