Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Niaga PT Kereta Api Indonesia (KAI) Persero Hadis Surya Palapa mengatakan sebanyak 2,9 juta tiket sudah terjual. Angka itu sekitar 64 persen dari total tiket mudik lebaran 2025 yang disediakan yakni sebanyak 4.59 juta tiket.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Hadis memprediksi masih banyak masyarakat yang akan melakukan pemesanan tiket hingga hari H Idul Fitri nanti. ”Jadi selanjutnya tetap mengantisipasi lonjakan dan memastikan sejumlah fasilitas aman dan nyaman,” kata dia di Stasiun Gambir, Jakarta Pusat, Rabu, 26 Maret 2025.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
PT Kereta Api Indonesia (KAI) menyiapkan total 4,59 juta tiket untuk memenuhi kebutuhan masyarakat selama masa angkutan Lebaran. Sebanyak 3,44 juta kursi dialokasikan untuk Kereta Jarak Jauh (KAJJ), dan 1,14 juta tersedia untuk Kereta Api Lokal. Jumlah tiket tersebut merupakan alokasi yang disediakan oleh KAI untuk periode operasional mulai 21 Maret sampai 11 April 2025.
Hingga 26 Maret 2025 pukul 07.00 WIB, penjualan tiket menunjukkan tren positif dengan total 2,98 juta tiket terjual atau sekitar 64,96 persen dari total kapasitas yang disediakan. Dari jumlah itu, sebanyak 2,74 juta tiket merupakan tiket KAJJ dengan tingkat okupansi mencapai 79,59 persen. Sementara, tiket KA Lokal yang telah terjual sebanyak 241.942 tiket atau 21,08 persen dari total kapasitas.
Vice President Public Relations KAI Anne Purba mengatakan, untuk memastikan kenyamanan dan kepuasan penumpang, PT KAI melakukan berbagai peningkatan layanan selama masa mudik. Langkah ini diambil guna memberikan pengalaman perjalanan yang lebih baik dan memastikan bahwa kebutuhan penumpang terpenuhi dengan optimal. "Sebanyak 170 petugas frontliner akan ditugaskan di 39 stasiun yang berada di berbagai Daerah Operasi (Daop) dan Divisi Regional (Divre). Petugas ini siap memberikan informasi dan membantu pelanggan dalam berbagai keperluan selama perjalanan mereka,” kata dia.
Sementara itu, dikutip dari Antara, Manager Humas KAI Daop 1 Jakarta Ixfan Hendriwintoko menyampaikan kesiapan operasional layanan kereta api mereka dalam menghadapi periode perjalanan tinggi. Menurutnya, perusahaan telah merampungkan penyusunan jadwal perjalanan kereta api jarak jauh sebanyak 1.826 perjalanan yang akan mulai beroperasi selama rentang waktu 22 hari, mulai tanggal 21 Maret hingga 11 April 2025.
Selama periode tersebut, total kapasitas tempat duduk yang disediakan mencapai 970.675 kursi, dengan rata-rata ketersediaan sekitar 44.122 kursi per hari. Dalam hal ini, Ixfan turut mengucapkan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan masyarakat terhadap layanan yang mereka sediakan. "Mengingat tingginya permintaan, kami mengimbau pelanggan untuk segera melakukan pemesanan tiket sebelum kehabisan," tambahnya.
Ixfan menyampaikan pelanggan dapat menggunakan fitur "Connecting Train" yang ada di aplikasi KAI Access, khususnya apabila tiket pada tanggal yang diinginkan sudah tidak tersedia. "Fitur ini memungkinkan pelanggan untuk menghubungkan beberapa rute kereta api agar tetap dapat berangkat sesuai rencana dan mencapai tujuan dengan nyaman," ucap dia.
Rachel Caroline L. Toruan berkontribusi dalam penulisan artikel ini.