Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Bisnis

Kemenhub Siapkan 66 Kapal Layani Mudik Jawa-Sumatera

Kemenhub menyiapkan 66 kapal untuk melayani kebutuhan pemudik yang akan menyeberang dari Jawa ke Sumatera melalui tiga pelabuhan.

26 Maret 2024 | 21.27 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Sejumlah kendaraan roda empat antre menunggu kapal bersandar di Dermaga 3 Pelabuhan Merak, Kota Cilegon, Banten, Sabtu 23 Desember 2023. PT ASDP Ferry memprediksi puncak arus mudik natal 2023 di Pelabuhan Merak terjadi pada 22-23 Desember 2023, dengan data jumlah penumpang per 12 jam mencapai 24.235 orang terdiri dari 22.113 dalam kendaraan dan 2.122 pejalan kaki. ANTARA FOTO/Muhammad Bagus Khoirunas

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menyiapkan 66 kapal untuk melayani kebutuhan pemudik yang akan menyeberang dari Jawa ke Sumatera melalui tiga pelabuhan, yakni Pelabuhan Merak, Ciwandan, dan BBJ Bojonegara.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Kepala Seksi Sarana Jalan, Sungai, dan Penyeberangan Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Kelas II Banten Ihwan Prihanto mengatakan pihaknya akan menyiapkan 50 kapal di Pelabuhan Merak, 11 kapal yang dioperasikan di Pelabuhan Ciwandan, serta lima kapal di Pelabuhan BBJ Bojonegara.

"Total kapal yang beroperasi ada 50 kapal yang ada di Pelabuhan Merak, 11 kapal yang ada di Pelabuhan Ciwandan, dan kemudian lima kapal yang ada di Pelabuhan BBJ Bojonegara," ujar Ihwan dalam diskusi di Cilegon, Banten, Selasa, 26 Maret 2024.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Ihwan mengatakan pada H-7 menjelang Lebaran, BPTD akan mulai mengoperasikan kapal penyeberangan dengan kapasitas yang besar di Pelabuhan Merak, sehingga hal tersebut dapat meningkatkan kelancaran arus dan kenyamanan bagi pemudik yang hendak menggunakan jasa kapal laut.

Sedangkan untuk di Pelabuhan Ciwandan dari 11 kapal yang dioperasikan, empat di antaranya mempunyai kapasitas yang besar, kapal tersebut akan diprioritaskan bagi pemudik yang menggunakan kendaraan roda dua.

Selanjutnya: "Dari 11 kapal tersebut kami menggunakan empat kapal...." 

"Dari 11 kapal tersebut kami menggunakan empat kapal dengan kapal yang mempunyai kapasitas besar yang nanti akan kami prioritaskan untuk kendaraan dua dan beberapa kendaraan golongan 6B dan 7," ujar Ihwan.

Di sisi lain, General Manager PT Angkutan Sungai, Danau, dan Penyeberangan (ASDP) Cabang Merak Suharto menyampaikan prediksi peak season atau puncak arus pada mudik Lebaran tahun ini terjadi pada H-4 dan H-2 dengan total kendaraan keluar diprediksi sebanyak 27 ribu kendaraan.

"Puncak periode Lebaran 2024, yaitu di H-3 dengan lonjakan signifikan terjadi di H-4 sampai H-3 dengan total produksi ekuivalen kendaraan keluar 27.032 kendaraan," ujarnya.

Suharto mengatakan untuk menyiasati agar tak terjadi penumpukan di area pelabuhan, pihaknya akan menerapkan geofencing larangan berjualan sepanjang 4,7 kilometer dari pelabuhan, serta menerapkan skema penahanan arus (delaying system) dengan memanfaatkan zona penyangga di rest area KM 13, KM 43, KM 68, Cikuasa Atas, dan JLS.

Melalui Surat Keputusan Bersama (SKB), skema distribusi kendaraan pemudik dari Jawa menuju Sumatera akan melalui tiga pelabuhan utama yang ada di Banten, yakni Pelabuhan Merak, Ciwandan, serta BBJ Bojonegara.

Untuk Pelabuhan Merak hanya melayani kendaraan roda empat, dan bus, sedangkan Pelabuhan Ciwandan melayani penyeberangan bagi sepeda motor, truk BBM, dan truk sembako, sementara untuk BBJ Bojonegara melayani penyeberangan truk barang.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus