Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - PT Jasa Marga (Persero) Tbk mencatat dua gerbang tol utama di jalur Trans Jawa, yakni Gerbang Tol Cikampek Utama dan Gerbang Tol Kalikangkung, melayani ratusan ribu kendaraan selama arus mudik dan balik libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru) tanggal 18 Desember 2024 sampai 5 Januari 2025. Kedua tercatat mengalami kenaikan signifikan dibandingkan lalu lintas normal.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Gerbang Tol Kalikangkung di Semarang periode sebagai pintu gerbang utama menuju wilayah Jawa Tengah dan Jawa Timur, juga mencatat lonjakan lalu lintas. Sebanyak 409.909 kendaraan melintas menuju Semarang, meningkat 51,02 persen dibandingkan lalu lintas normal. Adapun kendaraan yang meninggalkan Semarang mencapai 407.249 unit, naik 53,30 persen dari rata-rata harian normal.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Sementara, Gerbang Tol Cikampek Utama, yang menjadi pintu utama bagi kendaraan menuju dan keluar dari wilayah Trans Jawa, mencatat kenaikan signifikan. Selama periode libur Nataru 18 Desember 2024 hingga 5 Januari 2025, sebanyak 714.547 kendaraan melintas menuju wilayah Timur Trans Jawa, meningkat 33,57 persen dibandingkan lalu lintas normal. Sedangkan kendaraan yang masuk dari wilayah Timur Trans Jawa tercatat 692.352 unit, naik 29,67 persen.
Vice President Corporate Secretary and Legal PT Jasamarga Transjawa Tol, Ria Marlinda Paallo mengatakan, pengelolaan arus mudik dan balik dilakukan dengan strategi, meliputi peningkatan kapasitas layanan, rekayasa lalu lintas, serta penyediaan informasi real-time bagi pengguna jalan.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh stakeholder dan petugas operasional yang bekerja tanpa lelah, baik di lapangan maupun melalui penyediaan informasi terkini. Kolaborasi ini sangat membantu pengguna jalan dalam merencanakan perjalanan mereka dengan lebih baik,” katanya dalam keterangan resmi pada Rabu, 8 Januari 2025.
Ia juga mengapresiasi kedisiplinan pengguna jalan dalam mematuhi peraturan lalu lintas selama di jalan tol. “Kedisiplinan para pengguna jalan sangat berkontribusi pada kelancaran perjalanan. Dengan mengikuti rambu dan arahan petugas, pengalaman berkendara menjadi lebih aman dan nyaman bagi semua pihak,” ujarnya.
Pilihan Editor: Jika Impor Empat Komoditas Pangan Benar-Benar Disetop