Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Deputi Pendanaan dan Investasi Otorita Ibu Kota Negara atau IKN Nusantara, Agung Wicaksono, melakukan kunjungan lapangan untuk melakukan evaluasi, kordinasi, mitigasi dan sekaligus melakukan perencanaan ke depan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Agung bersama dua deputi lainnya, yakni Deputi Sarana dan Prasarana Otorita IKN Silvia Halim, dan Deputi Perencanaan dan Pertanahan Otorita IKN Mia Amalia, serta Direktur Investasi Otorita IKN Indra Yuwana.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Agung membeberkan progres pembangunan, Bendungan Sepaku Semoi yang sudah mencapai 85 persen. Menurut dia, dalam satu-dua bulan lagi Bendungan Sepaku akan tuntas sehingga air baku yang akan menjadi sumber kehidupan di kawasan IKN akan mengalir. "Ini sangat penting karena kehidupan diawali dari air, dan kami merasakan hari ini semua berjalan dengan lancar,” ujar dia lewat keterangan tertulis pada Sabtu, 25 Februari 2023.
Di Bendungan Sepaku Semoi, para Deputi juga disambut oleh Direktur Jenderal Sumber Daya Air Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kementerian PUPR) Jarot Widyoko. Dia juga turut menjelaskan bagaimana progres pembangunan infrastruktur air untuk memenuhi kebutuhan air baku di IKN.
Agung juga berkunjung ke Titik Nol IKN untuk melihat bagaimana suasana kota masa depan di tengah alam. Menurut Agung, pihak Otorita IKN akan berusaha semaksimal mungkin untuk mempertahankan konsep tersebutn
Setelah itu, rombongan juga berkunjung ke lokasi hunian pekerja konstruksi. Di sepanjang perjalanan, mereka melihat lokasi kavling Istana Wakil Presiden, hunian tapak menteri, kompleks apartemen aparatur sipil negara (west residence), juga melewati beberapa kavling mixed-use, sekolah terpadu internasional, empat Kementerian Koordinator, dan Bank Indonesia.
Mantan Direktur di PT Transportasi Jakarta atau Transjakarta itu mengungkapkan bahwa setelah melihat lokasi dia melihat para pekerja membangun IKN. “Di sana ada lokasi kantor proyek dari Otorita IKN, bahkan merasakan makan di kantin, beribadah di masjidnya sehingga kami melihat bahwa memang denyut pembangunan ini terus berjalan,” tutur Agung.
Pilihan Editor: Buntut Kasus Pejabat Pajak, Pakar Sebut Tuntutan Pajak Harta Mengemuka Kembali: Akhiri Oligarki
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.