Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
PENGUMUMAN resmi Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) di pengujung Desember 2020 tentang rencana investasi LG Energy Solution Ltd menjadi angin segar bagi ambisi pemerintah membangun ekosistem kendaraan listrik kelas dunia di Tanah Air. Tapi, di mata Kepala BKPM Bahlil Lahadalia, yang mengikuti jalannya negosiasi setahun terakhir, komitmen investasi senilai US$ 9,8 miliar atau sekitar Rp 142 triliun untuk pembangunan pusat produksi sel baterai mobil listrik tersebut tak dicapai dengan mudah. “Saya sampai lima kali datang ke Korea Selatan membahas ini,” tutur Bahlil kepada Retno Sulistyowati, Khairul Anam, dan Aisha Shaidra dari Tempo, Kamis, 7 Januari lalu.
Berapa lama waktu pembahasan rencana investasi LG itu?
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo