Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Mataram - Memiliki potensi wisata yang semakin tumbuh karena didatangi langsung turis asing yang datang dari Bali, pulau wisata Gili Gede yang berada di seberang daratan Sekotong, memperoleh fasilitas kabel laut PLN. PLN Wilayah Nusa Tenggara Barat (NTB) menyiapkan sambungan kabel kapasitas 20 kilovolt (KV) sepanjang dua kali 2,4 kilometer.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
General Manager PLN Wilayah NTB Mukhtar mengatakan menyambungkan dua kabel sekaligus, satu sebagai cadangan, sehingga jika ada gangguan, penyaluran listrik bisa dialihkan. ''Selain itu, kalau pertumbuhan beban tinggi, kami juga tetap bisa penuhi,” kata Mukhtar, Kamis 22 Februari 2018. Sebelumnya, PLN NTB telah mengalirkan kabel laut sepanjang 9,4 kilometer untuk keperluan pulau wisata Gili Indah - Gili Air, Gili Meno, Gili Trawangan - di Kabupaten Lombok Utara.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Gili Gede merupakan salah satu pulau yang memiliki potensi, khususnya di bidang perikanan dan pariwisata. Sebagian besar penduduknya berprofesi sebagai nelayan dan budi daya ikan laut. Beberapa penduduk juga memiliki homestay bagi wisatawan. Saat ini, penduduk Gili Gede menggunakan genset untuk memenuhi kebutuhan listriknya. ''Oleh karena itu, kehadiran listrik PLN ini juga akan meningkatkan perekonomian masyarakat Gili Gede,'' ujar Mukhtar.
Gili Gede adalah sebuah pulau kecil yang terletak 500 meter di sebelah barat laut pulau Lombok. Pulau yang memiliki panjang maksimum empat kilometer ini merupakan pulau paling besar di daerah sekotong. Di pulau Gili Gede terdapat sebuah Sekolah Dasar dan Menengah Satu Atap SPDT 13 Lombok Barat, dan terdapat empat masjid. Ada belasan home stay milik penduduk selain vila.
Banyak hal yang menjadi daya tarik pulau kecil ini, yang utama adalah pemandangan laut. Dari sini wisatawan juga bisa menyusuri gili-gili kecil tak berpenghuni seperti Gili Layar, Gili Asahan, Gili Anyaran, Gili Lontar dan Gili Poh. Semuanya mememiliki geografis yang berbeda-beda. Seperti halnya sebagian besar kawasan perairan Sekotong, Gili Gede memiliki ombak yang tenang.
Gili Gede memiliki perairan yang cukup jernih di dalam kolom perairan dengan jarak pandang ke depan sekitar 6 meter dan jarak pandang ke atas sekitar 8 meter. Di sana bisa snorkling dan menikmati keindahan terumbu karang yang ada.
Pada tahun 2012 Pemerintah Kabupaten Lombok Barat meresmikan desa kepulauan, meliputi Gili Gede,Gili Layar, dan Gili Rengit, dengan jumlah penduduk 1.000 jiwa atau 450 kepala keluarga, terdiri lima dusun yaitu dusun induk Gili Gede, Dusun Gedang Siang, Dusun Tanjungan, Labuan Cenik, dan Orong Bukal.
Selama ini, beberapa warga punya genset, tapi hanya untuk penerangan. Dikatakan oleh Mukhtar bahwa tantangan paling besar yang dihadapi saat melistriki wilayah-wilayah terpencil adalah medan yang sulit dan alat transportasi yang terbatas. Proses pembangunan kabel laut sudah dilaksanakan. Sulitnya medan dan terbatasnya alat transportasi membuat PLN harus bekerja lebih keras untuk melistriki rumah 450 kepala keluarga yang berada di pulau tersebut.