Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Yusuf Mansur mengklaim pernyataannya sebagai Komisaris Grab tidak mengada-ada. Kepada Tempo, Yusuf mengatakan bahwa pernyataannya yang viral di media sosial merupakan pernyataan dalam video lama.
“Saat saya bicara tentang Komisaris Grab, memang demikian adanya. Silakan dikonfirmasi ke Grab. Tapi pada masa itu lho, ya,” kata Yusuf ketika dihubungi Tempo, Jumat, 7 September 2022. Sayangnya Yusuf mengaku tidak ingat waktu menjadi komisaris Grab. “Lupa."
Saat itu, kata Yusuf, Grab sedang melakukan penjajakan untuk berinvestasi. Dia mengaku ikut turun ke lapangan. Mulai dari Jakarta, Surabaya, hingga Palembang. Pada masa-masa itulah, Yusuf menandatangani surat perjanjian yang berisi hak dan kewajiban sebagai komisaris.
“Tapi kemudian status komisaris itu berubah menjadi advisor. Memang tidak lama. Judulnya buat belajar, namanya saling mengenal,” ujar Yusuf. “Tapi itu resmi, bukan ngaku-ngaku,” ucapnya.
Baca: Menangi Gugatan, Yusuf Mansur: Terima Kasih yang Masih Percaya dan Dukung Saya
Yusuf mengatakan bahwa dia menyampaikan soal komisaris Grab saat mengisi ceramah. Dia menyampaikan kepada para jamaah dalam keadaan gembira dan bangga menjadi bagian dari ekosistem Grab.
Hanya saja, video lama itu diramaikan di tahun 2022. “Memang kawan-kawan dalam tanda petik yang selalu mencari-cari kesalahan dan kekurangan saya. Karena saya terbuka dan sering menyampaikan apapun ke media sosial, maka ceramah-ceramah lama bisa berpotensi dibelokkan ke sana sini,” bebernya.
Head, Corporate & Policy Communications Grab Indonesia, Dewi Nuraini, pun mengklarifkasi hal tersebut. Dewi menegaskan bahwa uunggahan video yang beredar di media sosial mengenai klaim Ustaz Yusuf Manur sebagai Komisaris dari Grab Holdings Limited tidak benar.
“Ustaz Yusuf Mansur tidak pernah terdaftar menjadi Dewan Komisaris Grab Holdings Limited (NASDAQ:GRAB),” kata Dewi dalam keterangannya, Jumat, 7 September 2022.
Adapun jajaran pimpinan Grab Holdings Limited saat ini dipegang Anthony Tan sebagai CEO, Co-Founder and Chairman. Kemudian Hooi Ling Tan sebagai Co-Founder and Director. Selanjutnya ada Dara Khosrowshahi, Ng Shin Ein, John Rogers, dan Oliver Jay sebagai Independent Director.
Baca: Terkini Bisnis: Viral Yusuf Mansur Komisaris Grab, Resesi Global 2023 Mirip Krisis 1970
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini