3 Obat Pelangsing Tradisional yang Ada di Dapur

TEMPO.CO, Jakarta - Banyak orang memilih menurunkan berat badan dengan cara instan. Salah satunya minum obat pelangsing. Alih-alih mengubah gaya hidup, pola makan, dan rajin berolahraga, minum obat pelangsing membantu mencapai bobot tubuh ideal dengan berbagai konsekuensi.

Hanya saja, ada juga obat pelangsing tradisional yang memiliki efek kesehatan yang minimal. Tiga 'obat' pelangsing alami yang ada di dapur ini relatif aman asalkan tidak dikonsumsi berlebihan. Mengutip laman Sehatq, berbagai jenis rempah yang membantu menurunkan berat badan antara lain:

1. Jahe
   
   Ilustrasi Jahe. Pixabay.com
   
   Jahe baik untuk kesehatan tubuh dan membantu menurunkan berat badan. Sebuah riset yang diikuti oleh 14 partisipan membuktikan bahwa suplemen yang mengandung jahe dapat menurunkan berat badan dan lemak di perut secara signifikan.
   
   
2. Kunyit
   
   Ilustrasi kunyit. Ndtv.com
   
   Manfaat kunyit untuk kesehatan berasal dari senyawa curcumin di dalamnya. Sebuah penelitian yang melibatkan 44 partisipan dengan obesitas menunjukkan mengkonsumsi curcumin sebanyak dua kali sehari selama sebulan, mampu membantu mengurangi lemak di perut sebanyak 5 persen.
   
   
3. Kayu manis
   
   Ilustrasi kayumanis. shutterstock.com
   
   Kayu manis mengandung zat menyerupai insulin guna mengolah gula menjadi energi. Sebab itu, kayu manis dipercaya mampu menstabilkan kadar gula darah, termasuk mengurangi nafsu makan dan rasa lapar.

Perlu diketahui, mengkonsumsi berbagai rempah ini tidak mampu menurunkan berat badan secara instan. Terlebih jika tidak diiringi dengan hal-hal yang menunjang tujuan mendapatkan berat badan ideal. Kunci utama mendapatkan berat badan ideal tetap dengan menerapkan pola hidup sehat, di antaranya makan buah dan sayur, cukup istirahat, dan rajin olahraga.

SEHATQ