Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Selama masa pubertas, remaja akan terus mengalami perubahan serta pertumbuhan yang pesat, baik pada tubuh maupun mental. Namun, setelah melewati masa pubertas, pertumbuhan tinggi badan dapat berhenti. Penting untuk memperhatikan faktor seperti diet dan olahraga selama masa pubertas agar anak dapat tumbuh secara optimal.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Dilansir dari Etimes, salah satu tanda yang paling menonjol ketika anak menginjak masa pubertas adalah saat anak perempuan mengalami menstruasi dan pertumbuhan jakun serta rambut wajah pada anak laki-laki. Setelah perkembangan karakteristik seksual sekunder inilah laju pertumbuhan anak meningkat selama masa pubertas.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Studi juga telah menemukan masa pubertas, baik perempuan dan laki-laki, berlangsung selama 2-5 tahun. Dalam beberapa kasus, masa pubertas dapat bervariasi dan berlangsung lebih lama bagi anak-anak, juga dapat terjadi lebih cepat atau lebih lama.
Cara untuk menambah tinggi badan pada anak laki-laki dan perempuan
1. Olahraga
Meskipun terdengar klise, sebenarnya pergerakan membantu pertumbuhan. Olahraga seperti peregangan, bergantung pada tiang, pose yoga tertentu, mampu membantu meregangkan dan memperpanjang tulang belakang, sumber utama pertumbuhan tinggi badan. Manfaat lain dari olahraga adalah memfasilitasi pertumbuhan dan produksi Hormon Pertumbuhan Manusia (HGH) yang lebih baik, serta kesejahteraan mental yang menghasilkan HGH.
2. Postur
Postur sberperan sangat penting dalam menentukan tinggi badan. Postur tubuh yang buruk atau kurus bisa membuat terlihat lebih pendek, gempal, juga dapat mempengaruhi tinggi badan. Berdiri, duduk, dan tidur dalam posisi yang pas adalah cara terbaik untuk mendapatkan postur tubuh yang bagus.
3. Diet
Diet yang seimbang adalah salah satu kunci yang dapat mempengaruhi tinggi badan. Mengonsumsi terlalu banyak karbohidrat atau lemak dapat menambah berat badan dan menghambat pertumbuhan. Makanan kaya protein, vitamin D, dan lemak baik dapat meningkatkan pertumbuhan. Susu, sayuran segar, dan biji-bijian akan membantu memperbaiki dan membangun tubuh sendirinya.
4. Yoga
Yoga adalah salah satu cara terbaik untuk meningkatkan pertumbuhan. Yoga membantu meningkatkan pergerakan, fleksibilitas, dan memperbaiki postur tubuh. Postur tertentu dapat lebih membantu dari yang lain untuk meregangkan dan memperpanjang tulang belakang. Pose kobra, gunung, segitiga, anak, dan serdadu dapat membantu pertumbuhan tinggi badan. Berlatih pose tersebut secara teratur dapat mempengaruhi pertumbuhan.
5. Tidur cukup
Tidur setidaknya 9-10 jam setiap hari memastikan berfungsinya tubuh remaja dengan baik dan melepaskan semua hormon dengan cukup, terutama HGH yang dilepaskan saat tidur. Tubuh pulih dan membangun dirinya sendiri selama tidur. Pola tidur terganggu dapat menghambat pertumbuhan.
BERNADETTE JEANE WIDJAJA
