Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta -Minuman herbal seperti jamu kunyit asam sejak dahulu sudah sering dikonsumsi masyarakat sebab diyakini akan khasiat yang terkandung di dalamnya.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Seperti namanya, jamu asam kunyit menggunakan bahan kunyit sebagai bahan utamanya juga asam jawa. Kunyit memiliki banyak kandungan gizi di dalamnya.
Seperti dikutip dari jurnal.unpad.ac.id menyebutkan ada kurkumin, minyak atsiri, resin, desmetoksikurkumin, oleoresin, dan bidesmetoksikurkumin, damar, gom, lemak, protein, kalsium, fosfor dan besi.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
1. Mengatasi Nyeri Haid
Saat menstruasi, terkadang diikuti perasaan nyeri haid di sekitar perut, reaksi nyeri tersebut terjadi karena penebalan prostaglandin (PG) akibatnya hipertonus dan vasokontriksi pada miometrium sehingga terjadi iskemia dan nyeri haid.
Kemudian jamu kunyit asam sering direkomendasikan untuk dikonsumsi di masa mestruasi. Secara alamiah kunyit mengandung curcumine sebagai senyawa aktif juga senyawa fenolik sebagai anti oksidan, bermanfaat sebagai analgesik, anti inflamasi, anti mikroba, serta pembersih darah. Pada penelitian "Kunyit Asam (Curcuma Doemstica Val)Menurunkan Intensitas Nyeri Haid" Dalam Journal Ners Community membuktikan bahwa pemberian jamu kunyit asam berpotensi pengaruhi peredaan nyeri haid.
2. Mencegah Penuaan
Menurut informasi yang dikutip dari laman jurnal.unpad.ac.id menyebutkan bahwa di dalam kunyit terdapat kandungan kurkumin yang berasal dari kunyit. Kunyit secara tradisional digunakan untuk pencegahan dan terapi penyakit.
Studi modern mengungkapkan bahwa kunyit adalah zat antioksidan, antiinflamasi, antimutagenik, antimikroba, dan antikanker yang manjur.Sebagai antioksidan, ekstrak kunyit bisa menangkal radikal bebas, meningkatkan enzim antioksidan, dan menghambat peroksidasi lipid. Pengahmbatan perosidasi lipid inilah yang menjadi faktor pencegahannya penuaan dini.
3. Jaga Daya Tahan Tubuh
Kandungan dalam kunyit yaitu senyawa kurkumin mencapai 50 persen - 60 persen, dan ditambah senyawa fenol dalam daging asam jawa merupakan kombinasi yang baik akan sejumlah anti oksidan. Peran anti oksidan inilah yang menjadi penjaga daya tahan tubuh atau imunitas bila dikonsumsi secara rutin untuk melihat hasilnya dikutip dari Jurnal ejournal3.undip.ac.id.
4. Bantu Kurangi Bau Badan
Pada kunyit asam terkandung anti-bakteri yang terdapat dalam kunir asem yang disebut zat klavikula dan estradiol. Komponen ini bantu menghilangkan bau badan, mengontrol hormon, juga keringat.
5. Turunkan Diabetes
Penelitian yang berjudul Activities Test of Jamu Gendong Kunyit Asam (Curcuma domestica Val; Tamarindus indica L.) As An Antidiabetic In Streptozotin Onduced Rat" menghasilkan bahwa penambahan jamu kunyit asam sebagai pengobatan terapi diabetes memberikan pengaruhi terhadap perbaikan diabetes, disimpulkan dalam penelitian tersebut bahwa pemberian jamu kunyit asam mampu menurunkan dan mempertahankan kadar glukosa darah hingga kembali normal dan dapat memperbaiki kerusakan pulau Langerhans pankreas.
TIKA AYU
Baca : Cara Membuat Jamu Kunyit Asam untuk Meredakan Nyeri Haid