Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Gaya Hidup

5 Tips Mudah Membersihkan Komedo di Hidung

Komedo di hidung dapat merusak penampilan, untuk membersihkan dan mencegahnya ada beberapa cara mudah yang dapat dilakukan

1 Februari 2018 | 18.16 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Ilustrasi komedo. Shutterstock.com

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Komedo di hidung terlihat menjengkelkan. Warnanya yang hitam tentu dapat mengganggu penampilan. Komedo berwarna hitam tersebut atau dikenal dengan istilah blackhead adalah kombinasi antara minyak dan kotoran yang menyumbat pori-pori.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Jika Anda tidak merawat pori-pori Anda, akhirnya kotoran dan minyak akan terakumulasi menjadi komedo, kulit akan tersa kasar dan gatal,” ujar celebrity facialist Cecilia Wong seperti dikutip dari Self. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Pori-pori yang kotor dapat mengurangi elastisitas kulit di masa depan. Untuk membersihkan dan mencegah komedo muncul, Anda dapat melakukan langkah-langkah sederhana berikut ini: 

#1. Bersihkan wajah minimal dua kali sehari
Pembersihan dapat mencegah kotoran dan minyak terakumulasi di dalam pori-pori Anda. Bersihkan wakah di pagi hari untuk menyingkirkan bakteri yang mungkin menempel pada kulit dan di malam hari untuk membersihkan make up dan kotoran yang dipakai sepanjang hari. Jika Anda bekerja di luar, diperlukan pembersihan ketiga, untuk menghilangkan keringat dan minyak dari wajah agar tidak menyumbat pori-pori.

Ilustrasi komedo. Shutterstock.com

#2. Bersihkan pori-pori yang kotor dengan strip
Strip pori-pori dapat membersihkan komedo dengan cepat, tapi bukan untuk komedo yang sudah terbentuk cukup lama. Strip pori-pori itu seperti plester, menggunakan perekat untuk mengangkat sel kulit mati dan kotoran, tapi hanya untuk memberbaiki kulit sementara.

#3. Eksfoliasi dua kali seminggu untuk memebrsihkan kulit mati.
Kulit mati adalah salah satu dari banyak penyebab yang bisa menyumbat pori-pori. Cecilia Wong merekomendasikan exfoliasi rutin dengan , waslap bagi yang baru mencobanya, atau pembersih dengan enzim ringan untuk yang pernah mencoba eksfoliasi, serta peeling menggunakan asam glikolat. Dapat juga menggunakan scrub dua kali seminggu, dan tiga kali seminggi untuk kulit berminyak yang rentang berkomedi.

Pastikan untuk melembabkan setelah eksfoliasi. "Anda harus melembabkan karena exfoliasi cenderung sangat mengeringkan kulit, jika kulit kering, produksi minyak berlebihan sehingga dapat menyebabkan komedo lebih banyak,” ujar Wong.

#4. Gunakan masker tanah liat atau masker sepanjang malam
Masker yang mengguakan bahan tanah liat dapat membersihkan semua kotoran dari kulit. "Bila Anda sedang tidur, pori-pori Anda terbuka, dan di malam hari, ada kotoran dan kuman di udara," kata Wong. Jika kulit beminyak, gunakan masker tanah liat pada hidung atau zona-T untuk secara khusus menargetkan komedo di daerah itu. Selain masker tanah liat dapat menggunakan yang berbahan arang. Pilihlah formula yang memiliki tanah liat dan banyak bahan pelembab.

Ilustrasi perawatan komedo. shutterstock

#5. Ekstraksi komedo oleh ahli kecantikan
Sebaiknya lakukan ekstraksi komedo dengan gali setiap empat sampai enam minggu. Mereka akan menggunakan alat kecil saat melakukan facial untuk membersihkan kotoran dari pori-pori tanpa merusak kulit.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus