Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Beberapa pria mungkin pernah merasakan jenggot gatal. Brewok gatal merupakan hal yang umum terjadi. Namun jangan anggap remeh, bila kondisi itu sudah sampai menganggu aktivitas, bisa jadi ada kondisi serius di baliknya.
Ada berbagai penyebab jenggot gatal mulai dari kondisi yang ringan sampai parah. Berikut adalah penyebab jenggot gatal selengkapnya:
- Pertumbuhan rambut jenggot setelah dicukur
Salah satu penyebab jenggot gatal adalah proses tumbuhnya rambut jenggot setelah Anda mencukurnya.Ini merupakan penyebab jenggot gatal yang tergolong ringan dan Anda tidak perlu khawatir karenanya.Setelah Anda mencukur jenggot, ujung rambut yang bertekstur tajam akan tetap berada di dalam folikel rambut.Ketika rambut jenggot terus tumbuh, ujung rambut yang tajam tersebut akan menggores folikel sehingga menimbulkan rasa gatal. - Kulit kering
Jenggot gatal dapat disebabkan oleh kondisi kulit yang kering. Kulit kering dapat terjadi karena cuaca dingin atau udara yang kering. Tak hanya itu, mencuci muka dengan air panas terlalu sering dapat membuat kulit kering.Penggunaan sabun pembersih wajah atau produk perawatan kulit yang salah serta berkurangnya produksi minyak di kulit juga menjadi penyebab kulit kering sehingga berisiko menyebabkan brewok gatal.Kulit kering bisa juga menandakan kondisi kulit yang menimbulkan rasa gatal parah. Misalnya, eksim dan psoriasis. - Rambut tumbuh ke dalam
Rambut tumbuh ke dalam (ingrown hair) juga menjadi penyebab jenggot gatal.Hal ini dapat terjadi ketika sel kulit mati menghambat folikel rambut sehingga setelah Anda mencukur jenggot atau rambut, pertumbuhan rambut mengarah ke dalam folikel rambut.Akibatnya, folikel meradang dan membuat brewok gatal. Biasanya kondisi ini umum dialami oleh pria dengan tipe rambut keriting.Jadi, sebaiknya Anda perlu waspada apabila setelah mencukur jenggot muncul rasa gatal, kemerahan, serta nyeri di sekitar area yang dicukur.Pasalnya, bisa jadi ada rambut jenggot yang tumbuh ke arah yang tidak seharusnya. - Folikulitis
Penyebab jenggot gatal berikutnya adalah folikulitis. Folikulitis adalah suatu kondisi ketika folikel rambut janggut mengalami peradangan.Peradangan bisa disebabkan oleh adanya infeksi bakteri, virus, jamur, atau parasit. Kondisi ini juga bisa terjadi karena adanya penyumbatan folikel rambut, seperti rambut yang tumbuh ke dalam.Jika Anda mengalami folikulitis di area jenggot, biasanya kulit akan berwarna kemerahan, nyeri saat disentuh, serta muncul lepuhan yang berisi nanah. - Pseudofolliculitis barbae
Mirip dengan folikulitis, pseudofolliculitis barbae adalah peradangan yang terjadi ketika folikel rambut janggut tumbuh ke dalam seusai proses pencukuran.Akan tetapi, biasanya penyebab jenggot gatal ini disebabkan oleh penggunaan pisau cukur yang tidak bersih atau kurang tepat sehingga mengakibatkan kulit iritasi. - Infeksi jamur
Penyebab jenggot gatal lainnya adalah infeksi jamur. Infeksi jamur pada area wajah dapat disebabkan oleh sejenis jamur dermatofita yang dikenal dengan tinea barbae.Infeksi jamur ini biasanya akan mengakibatkan kulit gatal, memerah, meradang, dan berkerak di sekitar mulut, pipi, dan dan dagu Anda.
SEHATQ
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini