Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Tak hanya diterapkan saat memasuki pusat perbelanjaan, protokol kesehatan juga wajib diterapkan oleh karyawan maupun pengunjung di masing-masing gerai penyewa untuk mencegah penularan Covid-19. Mr. DIY, perusahaan ritel untuk perlengkapan kebutuhan rumah tangga, menerapkan protokol kesehatan ketat meski telah memasuki kenormalan baru.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Protokol kesehatan yang tetap dijalankan #cucitangan, #pakaimasker, dan #jagajarak. Kewajiban 3M tersebut diterapkan di setiap gerai, baik yang berada di dalam mal maupun berdiri sendiri, sebagai upaya mencegah penyebaran Covid-19 sekaligus mengedukasi pengunjung agar selalu mematuhi protokol kesehatan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Di masa pandemi ini kesehatan dan keamanan menjadi faktor utama dalam melayani konsumen. Semua toko tetap beroperasi dengan mengikuti protokol kesehatan yang telah ditentukan," ujar Cyril Noerhadi, Presiden Direktur Mr.DIY Indonesia.
Ia mengungkapkan, sebelum masuk ke dalam toko, pengunjung wajib menggunakan hand sanitizer yang tersedia di setiap pintu masuk. Menurut Cyril, protokol kesehatan tersebut untuk menjamin konsumen tetap aman selama belanja.
"Pelanggan tidak perlu khawatir untuk berbelanja di toko-toko Mr. DIY karena kami menerapkan protokol kesehatan dengan ketat. Selain di mal, pelanggan juga dapat langsung pergi ke MR. DIY yang free standing sehingga tidak melalui keramaian," jelasnya.
*Ini adalah konten kerja sama Tempo.co dengan #SatgasCovid-19 demi memutus mata rantai penyebaran Covid-19. Tegakkan protokol kesehatan, ingat selalu #pesanibu dengan #pakaimasker, #jagajarakhindarikerumunan, dan #cucitanganpakaisabun.