Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Gaya Hidup

Cerai-berai

Kericuhan terjadi dalam tubuh ipbmi. enam perancang anggota ipbmi absen pada pergelaran trend mode'92. masalah keuangan dan disiplin. hanum gular- so, alex a.b., dan samuel wattimena diskors.

7 Desember 1991 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

IPBMI retak. Pada pergelaran Trend Mode '92, enam perancang absen: Harry Darsono, Maartri Djorghi, Poppy Dharsono, Alex A.B., Hanum Gularso, dan Samuel Wattimena. Tiga yang disebut belakangan malah diskors. Ini soal keuangan dan disiplin. "Anak-anak (maksudnya anggota IPBMI) meminta saya bertindak keras. Ya, inilah hasilnya," ujar Tjami. Keretakan itu menimbulkan show tandingan. Sebelum Trend Mode '92 digelar, di tempat yang sama, Alex sudah menggelar trend tahun depan. Harry Darsono bahkan menggelar show di hari yang sama dengan Trend Mode '92 itu di Hotel Sahid Jaya. IPBMI dibentuk pada 1984. Pendirinya, Harry Darsono, Susan Budihardjo, Poppy Dharsono, dan Prayudi. Tjami, yang bukan desainer tetapi punya minat besar pada dunia mode, ditunjuk sebagai ketua. Setiap tahun, IPBMI menyelenggarakan trend mode. Dan ini menjadi barometer mode Indonesia. Sejak 1988, IPBMI mengirim dutadutanya ke ASEAN Designer Show Case, Metro Designer Show, dan ASEAN Young Designer Contest di Singapura. Tapi, "Organisasi ini gagal mempersatukan anggota," kata Poppy Dharsono. Ia melihat, misalnya, anggota segan ikut rapat dan mementingkan bisnis pribadi, sedangkan Alex menganggap, "IPBMI tak melindungi anggota". Beberapa anggota menggugat kepemimpinan Tjami dan menyebutkan sudah waktunya Tjami turun. Anehnya, tak ada yang mengajukan calon. "Saya sendiri sudah capek. Silakan, kalau ada yang mau menggantikan," kata Tjami. IPBMI belum punya AD/ART, padahal telanjur besar dan mulai dikenal dunia luar. "Jika organisasi dibenahi, aturan main bisa lebih jelas," kata Poppy. Adapun kata Edward Hutabarat, "Kalau kita cerai berai, bagaimana desainer bisa melawan serbuan produk asing?" Sri Pudyastuti R.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus