Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Anda sering menggunakan transportasi pesawat terbang? Sebaiknya Anda mengambil tempat duduk di dekat jendela. Menurut sebuah studi seperti yang dilansir Time, memilih kursi yang tepat mungkin menjadi cara paling sederhana untuk tetap sehat saat penerbangan. Studi dalam jurnal Proceedings of the National Academy of Sciences menunjukkan memilih kursi di dekat jendela dan tetap duduk selama penerbangan meminimalkan peluang Anda bersentuhan dengan penumpang yang sakit.
Baca: Jawacana, Media Berbahasa Jawa Gaul untuk Anak Milenial
Orang-orang yang duduk di sepanjang lorong kemungkinan besar menghadapi penumpang atau awak pesawat yang sakit di sekitarnya, dan ini meningkatkan kemungkinan mereka terkena infeksi.
Untuk sampai pada temuan ini, para peneliti meneliti 10 penerbangan domestik, melacak pergerakan penumpang dan anggota awak selama perjalanan. Selama 10 penerbangan yang berlangsung antara 3,5 dan lima jam itu, mereka mengamati satu orang yang batuk.
Baca: Kota-kota Ini Dipersiapkan Jadi Kota Baru, Apa Saja Fasilitasnya?
Melalui cara ini, para peneliti menciptakan model penularan penyakit dengan pola pergerakan penumpang serta cara penyakit pernapasan menyebar melalui orang yang sakit batuk, bersin, atau bernapas di sekitar orang lain.
Para peneliti menemukan 11 orang yang duduk paling dekat dengan penumpang yang sakit—dua orang di baris yang sama, tiga penumpang di barisan depan dan belakangnya, serta tiga penumpang yang duduk di baris orang tersebut di seberang lorong—adalah yang paling mungkin ikut menjadi sakit.
Baca: Fans Berat Marvel? Siap-siap, Ini Jadwal Sang Jagoan Beraksi
Di luar radius ini, orang-orang di dekat jendela memiliki risiko sakit terendah. Penumpang yang sakit mungkin akan menginfeksi paling banyak dua penumpang lain. Sedangkan awak pesawat yang sakit—yang mungkin bergerak di sekitar kabin lebih sering selama penerbangan—bisa menginfeksi empat atau lima orang.
Namun demikian, para peneliti mencatat kru tidak mungkin bekerja saat mereka sakit. Jika tetap bekerja, mereka dapat minum obat yang dapat mengurangi risiko menulari orang lain.
Baca: Gerakan #JamMainKita: Ajak Anak Zaman Now Main di Luar Ruang
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini