Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Prancis memiliki makanan khas bernama Foie Gras yang berasal dari angsa. Foie Gras memiliki arti hati yang berlemak. Makanan ini menyajikan hati angsa sebagai hidangan. Namun makanan ini dikecam di beberapa negara karena dianggap kejam.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Foie Gras termasuk dalam makanan yang mahal. Sebab, proses untuk mendapatkan kualitas hati angsa yang diinginkan memakan waktu yang panjang. Melansir laman healthline.com, Foie Gras merupakan makanan yang bergizi karena mengandung berbagai vitamin dan mineral.
Namun, proses untuk mendapatkan hati yang berkualitas terdapat kekejaman yang dilakukan kepada angsa. Melansir laman animalequality.org, hati yang dibutuhkan dalam hidangan ini merupakan organ hati angsa yang telah membesar dengan cara abnormal. Para peternak akan memberi angsa makan dengan porsi yang sangat banyak agar hatinya membesar dan berlemak.
Angsa yang berusia 8 sampai 10 pekan akan dikurung di dalam sangkar yang sangat sempit. Peternak akan memasukkan tabung logam ke dalam tenggorokan angsa dan memasukan makanan.
Proses itu bernama “gavage” dan dilakukan beberapa kali dalam sehari. Hal ini dilakukan agar hati angsa membesar sepuluh kali dari ukuran aslinya. Kegiatan ini dilakukan selama satu bulan kepada angsa.
Pemberian makan secara paksa ini dapat menyebabkan berbagai penyakit bagi angsa. Seperti cedera pada paruh dan tenggorokan, radang paru-paru, dan kegagalan fungsi organ lainnya. Kandang yang sempit dan berkawat akan menyiksa mental dan raga luar angsa seperti cedera kaki dan sayap.
Melansir laman peta.org, berdasarkan investigasi di Perusahaan Hudson Valley Foie Gras di New York, terdapat sekitar 15 ribu itik di peternakan mati sebelum dapat disembelih setiap tahunnya. Kemudian, perusahaan ini menjual Foie Gras yang berasal dari 5 ribu ekor itik sakit setiap pekan.
Melihat hal itu, Foie Gras tidak boleh beredar di negara bagian Amerika Serikat seperti California dan New York. Bahkan pengecer legal banyak yang menolak mengedarkan Foie Gras.
JACINDA NUURUN ADDUNYAA
Baca juga: