Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Gaya Hidup

Hobi Tanaman Aglaonema? Kenali 5 Penyakit dan Cara Mengatasinya

Tanaman Aglaonema diminati karena memiliki warna daun yang menarik dan perawatannya yang mudah.

30 Januari 2022 | 22.38 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta -Aglaonema merupakan salah satu jenis tanaman hias yang memiliki warna dan corak daun yang khas. Tanaman hias ini kian diminati karena bisa tumbuh di dalam ruangan yang memiliki intensitas cahaya yang redup.

Meski demikian, terdapat beberapa penyakit yang membuatnya bisa mati, sehingga pemilik harus segera mengatasinya.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Menurut Bloom Scape, masalah umum yang sering terjadi pada tanaman Aglaonema berupa kondisi daun yang pucat, lemas, dan terkulai. Selain itu, dalam beberapa kasus mencatat bahwa akibat beberapa penyakit yang menyerang tanaman ini, menyebabkan daun tidak tumbuh sempurna, alih-alih memiliki warga yang indah. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Dilansir dari penelitian yang berjudul “Budidaya Aglaonema di Dewi Sri Flora”, berikut lima penyakit yang sering menyerang tanaman yang kadang ditulis Aglonema ini beserta cara mengatasinya: 

1. Botrytis 

Penyakit Botrytis umumnya disebabkan karena jamur yang merusak tangkai hingga daun Aglaonema. Alih-alih berwarna indah seperti yang diharapkan, akibat penyakit ini daun berubah warna menjadi coklat kelabu. Apabila tidak segera diatasi, hal terburuk yang terjadi bisa membusuk dan akhirnya mati. 

Cara mengatasinya, yaitu dengan membuang daun yang terserang. Selanjutnya, perlu disemprotkan senyawa kimia, Dichloran. Sedangkan untuk mencegah penyakit ini menjangkit kembali, usahakan ventilasi udara yang cukup, dan hindari suasana pengap di dalam ruangan.

2. Leaf spot 

Seperti halnya penyakit Botrytis, penyakit ini juga disebabkan oleh adanya jamur. Leaf spot adalah kondisi di mana tanaman Aglaonema memiliki bercak-bercak pada daun. Tentu, hal ini akan berpengaruh terhadap keindahan daripada tanaman hias ini. Untuk mengatasinya, cukup dengan menyemprotkan cairan fungisida. 

3. Fusarium Stem Rot 

Sesuai dengan namanya, penyakit jenis ini disebabkan oleh jamur fusarium. Gejala yang timbul, yakni berupa bercak-bercak berwarna merah dengan tepi berwarna ungu kemerahan di beberapa bagian tanaman Aglaonema. Apabila sudah terjangkit penyakit ini, hal penting yang perlu dilakukan adalah dengan memotong bagian tanaman yang terserang. 

Hal ini dilakukan agar penyakit tidak menyebar ke mana-mana. Melansir Leaf Place, penyakit akibat jamur di tanaman Aglaonema sebagian besar disebabkan oleh kondisi kelembaban yang tinggi. Sehingga, usaha pencegahan yang dilakukan dengan cara mengatur jarak penempatan tanaman agar tidak terlalu rapat. 

4. Daun Keriput 

Daun menjadi keriput atau mengering kerap menyerang jenis Aglaonema donna carment. Bukan karena jamur, penyakit ini justru disebabkan oleh virus yang menyerang tanaman tomat. Meski tidak menyebabkan kematian, penyakit ini membuat tampilan Aglaonema menjadi tidak menarik. 

Hingga saat ini, menurut catatan Subono dalam bukunya yang berjudul Meningkatkan Kualitas Aglaonema (2005), penyakit ini belum ditemukan obatnya. Alternatif penanganannya adalah dengan sesegera mungkin membakar tanaman yang terjangkit agar tidak menyebar ke tanaman lain yang sehat. 

5. Akar Membusuk 

Akar Aglaonema yang membusuk, disebabkan oleh jamur Phytium. Ia menyerang bagian akar dengan gejala berupa gangguan pertumbuhan. Jika tanaman dicabut dari pot, maka akan terlihat di beberapa bagian akar yang membusuk. 

Pengendalian dilakukan adalah dengan cara membuang bagian akar Aglaonema yang busuk, mencucinya hingga bersih, dan kemudian menanamnya kembali dengan menggunakan media tanam baru yang sudah disterilkan. 

HARIS SETYAWAN

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus